MANAJEMEN KEUANGAN MASJID JAMI' BAITUL MU'MIN DESA KUTASARI KECAMATAN BATURRADEN DALAM MENDUKUNG KEGIATAN DAKWAH

NOVI, NURROHMANIYAH (2025) MANAJEMEN KEUANGAN MASJID JAMI' BAITUL MU'MIN DESA KUTASARI KECAMATAN BATURRADEN DALAM MENDUKUNG KEGIATAN DAKWAH. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Novi Nurrohmaniyah_MANAJEMEN KEUANGAN MASJID JAMI' BAITUL MU'MIN DESA KUTASARI KECAMATAN BATURRADEN DALAM MENDUKUNG KEGIATAN DAKWAH.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Masjid memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat, tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah saja akan tetapi di era sekarang ini masjid mengalami tantangan di mana banyak masjid yang kehilangan fungsinya sebagai pusat kebudayaan, ekonomi, kegiatan dakwah dan sosial di masyarakat. Manajemen keuangan sebagai salah satu faktor penting yang menunjang dalam keberhasilan berjalannya fungsi masjid tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendalami bagaimana manajemen keuangan Masjid Jami’ Baitul Mu’min Desa Kutasari Kecamatan Baturraden dalam mendukung kegiatan dakwah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field reseach) dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan utama dalam penelitian ini meliputi ketua takmir masjid, bendahara masjid, seksi bidang ibadah dan dakwah, dan jamaah Masjid Jami’ Baitul Mu’min. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen keuangan di Masjid Jami’ Baitul Mu’min mencakup perencanaan, budgeting, evaluasi, auditing, dan pelaporan telah dilaksanakan secara sistematis. Prinsip transparansi dan akuntabilitas diterapkan dalam setiap aspek pengelolaan keuangan, terutama dalam pencatatan dan pelaporan dana masjid. Sumber dana utama masjid berasal dari kotak infak umum, jariyah santunan, kotak infak ahad pagi, sedekah, wakaf, hibah, dan donasi. Dana ini digunakan untuk berbagai kegiatan, termasuk opeasional masjid, pembangunan, sarana dan prasarana masjid, pemeliharaan masjid, kegiatan sosial dan dakwah masjid seperti pengajian ahad pagi, rutinan tadarus malam Jum’at manis, rutinan sholawat malam Jum’at wage, dan perayaan hari-hari besar Islam. Dalam pendanaan setiap kegiannya, Masjid Jami’ Baitul Mu’min lebih mengutamakan untuk menggunakan sumber dana internal yang berasal dari infak, sedekah, wakaf, dan donasi yang berasal dari jamaah ini sejalan dengan teori Pecking Order milik Myers dan Majluf. Masjid Jami’ Baitul Mu’min memiliki wakaf produktif yaitu Z Mart sebagai bentuk kemandirian masjid untuk mendukung pendanaan berbagai kegiatan di masjid agar masjid tidak hanya bergantung pada infak, zakat, sedekah, dan donasi saja.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.5 Masjid
Divisions: Fakultas Dakwah > Manajemen Dakwah
Depositing User: Novi Nurrohmaniyah
Date Deposited: 23 Apr 2025 01:52
Last Modified: 23 Apr 2025 01:52
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/30443

Actions (login required)

View Item View Item