Analisis Hukum Penolakan Pendaftaran Nikah Janda Hamil di KUA Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas

Chandra Kusuma, Wijaya (2025) Analisis Hukum Penolakan Pendaftaran Nikah Janda Hamil di KUA Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Chandra Kusuma Wijaya_Analisis Hukum Penolakan Pendaftaran Nikah Janda Hamil di KUA Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Sebagai instansi terkecil di bawah naungan Kementrian Agama yang ada di tingkat Kecamatan, Kantor Urusan Agama ditugaskan sebagai intgsansi yang mengurus lingkup Agama di setiap daerah. Salah satu yang tidak asing lagi yaitu mengurud tentang perkawian. Dalam hal ini, sudah semestinya dari pihak PPN menjumpai banyak permasalahan pada saat proses pendaftaran pernikahan. Seperti yang terjadi di Kantor Urusan Agama Kecamatan Kedungbanteng terdapat persoalan dalam proses pendaftaran nikah seorang janda yang sedang hamil yang mana dari Pihak KUA Kecamatan Kedungbanteng menyatakan bahwa penadtaran tersebut harus ditolak dan harus menunggu kelahiran anaknya karena dalam proses kehamilannya itu terjadi pada saat masa iddahnya belum selesai. Tetapi dalam permasalahan ini, si perempuan tersebut menyatakan bahwa kehamilannya itu dihasilkan bukan dari hubungan dengan mantan suaminya melainkan dengan orang lain, yang sehasrusnya menurut peraturan si perempuan tersebut tidak harus menunggu kelahiran anaknya karena anak tersebut hasil hubungan zina atau bukan dari hubungan yang sah. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan (Field Research), dengan memperoleh data-data melalui dokumentasi. Selain itu, data dan analisis dengan menggunakan deskriptif analisis. Penellitian menggunakan data primer yang berupa wawancara untuk dengan pihak PPN Hasil penelitian menunjukkan keputusan Kantor Urusan Agama Kecamatan Kedungbanteng dalam menolak pendaftaran nikah janda hamil beserta alsannya, Selain mengggunakan data primer, penulis juga menggunakan data sekunder untuk mengetahui dasar hukum yang digunakan oleh pihak PPN Kantor Urusan Agama Kecamatan Kedungbanteng yang dalam putusannya menggunakan dasar hukum KHI (Kompilasi Hukum Islam) tentang masa tunggu. Selain itu didalam pembahasan ini mengaitkan pada kacamata fiqh pendapat imam mazhab. Penelitian ini menggunakan pendekatan Yuridis Empiris yaitu pendekatan dalam ilmu hukum yang brfokus pada pengamatan dan analisis data empiris yang bertujuan untuk memahami bagaimana hukum berfungsi dalam praktik. Denga menggunakann pendekatan ini menghasilkan keputusan KUA dengan menggunakan teori hukum positif sekaligus pendapat ulama mazhab. Kata Kunci:Hukum Penolakan Nikah, Janda Hamil, Keputusan KUA.

Actions (login required)

View Item