AKAD SYIRKAH TERHADAP FRANCHISE TEH DESA (STUDI KASUS DI KECAMATAN SOKARAJA)

AGIN, FAIZA FITRIANI (2025) AKAD SYIRKAH TERHADAP FRANCHISE TEH DESA (STUDI KASUS DI KECAMATAN SOKARAJA). Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
AGIN FAIZA FITRIANI_AKAD SYIRKAH TERHADAP FRANCHISE TEH DESA (STUDI KASUS DI KECAMATAN SOKARAJA).pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

AKAD SYIRKAH TERHADAP FRANCHISE TEH DESA (Studi Kasus di Kecamatan Sokaraja) ABSTRAK AGIN FAIZA FITRIANI NIM. 2017301079 Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Franchise merupakan kontrak kerjasama antara dua pihak dalam sebuah bidang usaha dengan bagi hasil sesuai dengan kesepakatan. Pihak franchise terdiri dari franchisor sebagai pemilik franchise dan franchisee sebagai kemitraan usaha. Banyak mitra di Kecamatan Sokaraja yang melakukan kerjasama bersama CV Karya Dari Desa dengan salah satu merek dagang yaitu Teh Desa. Adapun persyaratan dan ketentuan yang tertuang didalam surat perjanjian yang dibuat oleh CV Karya Dari Desa dan disepakati oleh kedua belah pihak antara franchisor dan franchisee tentu tidak diperbolehkan untuk melanggar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana praktik franchise terhadap Teh Desa dan bagaimana akad syirkah terhadap praktik franchise Teh Desa tersebut. Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan yuridis-empiris. Sumber data terdiri dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi mengambil 5 informan terdiri dari 4 mitra usaha dan 1 pihak perusahaan. Sementara itu, teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, verifikasi/menarik kesimpulan. Hasil penelitian praktik franchise terhadap Teh Desa di Kecamatan Sokaraja, dalam sebuah perjanjian tentu tidak diperbolehkannya melanggar sebuah peraturan atau ketentuan.Di Kecamatan Sokaraja terdapat 3 mitra outlet yang melakukan pelanggaran dengan alasan keuntungan dan kerugian dalam menjual Teh Desa di outlet masing-masing. Sedangkan menurut tinjauan hukum Islam akad perjanjian dan Pasal 1320 KUHPerdata tidak terpenuhi rukun dan syarat sah perjanjian, menyebabkan adanya wanprestasi dan perjanjian dapat dibatalkan atau diajtuhkan denda. Kata Kunci: Franchise, Akad Syirkah, Akad Perjanjian, Wanprestasi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Franchise, Akad Syirkah, Akad Perjanjian, Wanprestasi
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.2 Muamalah
2x4. Fiqih > 2x4.2 Muamalah > 2x4.24 Persekutuan (Syirkah, Qirad, Mudhorobah, Murabahah, Musaqoh, Muzaroah)
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: AGIN FAIZA FITRIANI
Date Deposited: 14 Jan 2025 05:27
Last Modified: 14 Jan 2025 05:27
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/28725

Actions (login required)

View Item View Item