STRATEGI COPING UNTUK MENGEMBANGKAN RESILIENSI PADA DUA KORBAN CACAT FISIK PERMANEN PASCA KECELAKAAN DI DESA WANGON BANYUMAS

Herliana, Sekarsari (2024) STRATEGI COPING UNTUK MENGEMBANGKAN RESILIENSI PADA DUA KORBAN CACAT FISIK PERMANEN PASCA KECELAKAAN DI DESA WANGON BANYUMAS. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text SKRIPSI HERLIANA SEKARSARI.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Kecelakaan lalu lintas seringkali menimbulkan dampak psikologis yang mendalam, terutama bagi korban yang mengalami cacat fisik permanen. Selain beradaptasi dengan perubahan fisik, mereka juga harus menghadapi berbagai emosi negatif. Dalam situasi sulit ini, resiliensi menjadi kunci untuk bangkit kembali. Resiliensi adalah kemampuan seseorang untuk mengatasi trauma dan membangun kehidupan yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi coping dan faktor-faktor yang mempengaruhi resiliensi pada korban kecelakaan lalu lintas dengan cacat fisik permanen di Desa Wangon, Banyumas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, penelitian ini menganalisis pengalaman hidup dua individu yang mengalami peristiwa traumatis tersebut melalui wawancara mendalam dengan korban kecelakaan (subjek K dan H). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan sosial, spiritualitas, dan penerimaan diri merupakan faktor kunci dalam membangun resiliensi. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi berbagai strategi coping yang digunakan oleh subjek, seperti mencari makna dalam penderitaan, dan membangun hubungan sosial yang positif. Temuan ini memberikan kontribusi pada pemahaman yang lebih mendalam tentang proses pengembangan resiliensi pada individu dengan disabilitas fisik, serta menyoroti pentingnya dukungan sosial dan intervensi psikologis dalam membantu mereka mengatasi trauma dan membangun kehidupan yang lebih bermakna. Kata Kunci: Strategi Coping, Resiliensi, Korban kecelakaan, Cacat fisik, Desa Wangon.

Actions (login required)

View Item