TRADISI PEMBACAAN KITAB MAULID DIBA' SEBAGAI MODAL SOSIAL MASYARAKAT DI DUKUH BANJARSARI KEC SIRAMPOG KAB BREBES

Nur, Faizah (2024) TRADISI PEMBACAAN KITAB MAULID DIBA' SEBAGAI MODAL SOSIAL MASYARAKAT DI DUKUH BANJARSARI KEC SIRAMPOG KAB BREBES. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Skripsi_Nur Faizah)-1.pdf

Download (987kB) | Preview

Abstract

TRADISI PEMBACAAN KITAB MAULID DIBA’ SEBAGAI MODAL SOSIAL MASYARAKAT DI DUKUH BANJARSARI KEC SIRAMPOG KAB BREBES ABSTRAK Nur Faizah NIM.1717502032 Prodi Studi Agama-Agama FakultasUshuluddin Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri Prof. Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto Email: [email protected] Penelitian skripsi ini dianggap penting karena mempertimbangkan kembali dimensi sosiologi terutama konsep modal sosial dalam dinamika tradisi dan kerukunan antar komunitas masyarakat. Maka diperlukan kemampuan dan kekuatan (modal sosial) yang hadir dalam masyarakat untuk lebih ditekan kan dalam upaya pengeloaan keragaman sehingga dapat meminimalisir potensi konflik yang lebih besar. Maka tujuan penelitian ini untuk (1) menelusuri keberadaan modal sosial serta pemanfaatanya sebagai strategi sekaligus asset dalam pemeliharaan pola kehidupan yang rukun dan (2) mendeskripsikan serta menganalisis bagaimana modal sosial tersebut dapat menjadi syarat terbentuknya kerukunan. Menggunakan metode penelitian kualitatif. Datanya diperoleh dengan wawancara mendalam, observasi lapangan, dan dokumentasi. Dengan menggunkan teori modal sosial (sosial capital) menurut Robert D. Putnam. Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa modal sosial(sosial capital) berupa kepercayaan(trust) yang dipertahankan melalui tindakan kegiatan keagamaan dapat memperkuat ikatan sosial. Sedangkan norma (norms) berupa norma agama, falsafah hidup masyarakat untuk memudahkan kegiatan keagamaan dengan penggunaan bahasa yang sopan dan mampu menumbuhkan nilai-nilai kerukunan dalam masyarakat. Adapun tersedianya jaringan sosial(sosil network) yang terbentuk mampu membridging nilai-nilai kerukunan yang hendak di soialisasikan. Di antara yang paling signifikan ialah jejaring yang terbentuk dari adanya tradisi pembaaan kitab maulid diba’ yang sejak lama sudah di laksanakan yang menjadikan kekuatan yang utama menciptakan kerukunan di Dukuh Banjarsari, maupun jejaring sosial berdasarkan asosiasional melalui sebuah paguyuban antar masyarakat. Kata Kunci:Tradisi Diba’, Modal Sosial, Dukuh Banjarsari

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Tradisi Diba', Modal Sosial, Dukuh Banjarsari
Subjects: 2x0 Islam (Umum) > 2x0.3 Islam dan Ilmu Sosial
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.9 Adat Istiadat > 2x6.94 Adat Istiadat setempat
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora > Studi Agama - Agama
Depositing User: Nur Faizah
Date Deposited: 24 Jul 2024 08:09
Last Modified: 24 Jul 2024 08:09
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/26833

Actions (login required)

View Item View Item