KONSELING BEHAVIOR DENGAN TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS DALAM MENGATASI GLOSSOPHOBIA PADA SISWA DI MTs PAKIS CILONGOK

NAZALA, MUHAMMAD AL-AZKYA (2024) KONSELING BEHAVIOR DENGAN TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS DALAM MENGATASI GLOSSOPHOBIA PADA SISWA DI MTs PAKIS CILONGOK. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text NAZALA MUHAMMAD AL-AZKYA_KONSELING BEHAVIOR DENGAN TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS DALAM MENGATASI GLOSSOPHOBIA PADA SISWA DI MTs PAKIS CILONGOK.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Mts Pakis merupakan salah satu sekolah berbasis agroforestry yang berada di lereng hutan gunung Slamet. Dalam dunia Pendidikan madrasah tsanawiyah (MTs) adalah suatu kondisi di mana kecemasan emosional siswa tidak dapat dikendalikan secara efektif. Suatu kondisi yang dikenal sebagai glossophobia. Konseling behavior merupakan suatu teknik konseling dimana siswa diinstuksikan untuk belajar bagaimana mengubah perilaku bermassalah agar sesuai dengan kaidah dan norma yang berlaku. Desensitisasi sistematis adalah salah satu dari beberapa teknik yang digunakan dalam konseling behavior. Penelitian ini menggunakan teknik penelitian kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah kuasi-eksperimen (quasi experimental design). Jenis desain yang digunakan adalah pre-respond and post-respond with non-equivalent control-grup desain. Dalam penelitian ini terdapat dua kelas yang digunakan yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas eksperimen diberikan perlakuan atau treatment dengan menggunakan teknik desensitisasi sistematis. Dari hasil pretest kelas eksperimen didapatkan skor 713 dengan rata-rata skor 71.30. Setelah diberikan treatment peserta didik mengalami penurunan yang didapatkan dari hasil posttest yaitu dengan skor 523 dengan rata-rata skor 52.30. Pada kelas kontrol pun juga mengalami penurunan walaupun tidak lebih tinggi dibandingkan kelas eksperimen. Hasil pretest kelas kontrol didapatkan skor 725 dengan rata-rata skor 72.50. sedangkan hasil posttest kelas kontrol didapatkan skor 632 dengan rata-rata skor 63.20. Hasil uji statistik dengan menggunakan progam SPSS versi 27 didapatkan mean post-test kelas eksperimen 52.30 dan post-test kelas kontrol 63.20, hal ini menunjukkan kelas eksperimen mengalami penurunan sebesar 36% sedangkan kelas kontrol hanya mengalami penurunan 15%, yang dimana hal ini menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen yang diberi perlakuan menggunakan teknik desensitisasi sistematis.

Actions (login required)

View Item