STRATEGI KEPALA MADRASAH DALAM MENGEMBANGKAN BUDAYA LITERASI DI MADRASAH IBTIDAIYAH MA'ARIF 04 GENTASARI KECAMATAN KROYA KABUPATEN CILACAP

TUNAH, TUNAH (2024) STRATEGI KEPALA MADRASAH DALAM MENGEMBANGKAN BUDAYA LITERASI DI MADRASAH IBTIDAIYAH MA'ARIF 04 GENTASARI KECAMATAN KROYA KABUPATEN CILACAP. Masters thesis, UIN PROF. K. H. SAIFUDDIN ZUHRI PURWOKERTO.

Preview

Text TESIS-TUNAH.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Peningkatan dalam standarisasi lulusan menjadi permasalahan tersendiri bagi lembaga pendidikan. Hal ini dirasakan oleh kepala MI Ma’arif 04 Gentasari dimana dirinya turut berusaha untuk terus memenuhi standarisasi yang diberikan. Salah satunya yaitu dengan memberikan strategi yang tepat melalui pemanfaatan teknologi dan peningkatan literasi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan, menganalisis, dan memaparkan pelaksanaan strategi yang disusun oleh kepala Madrasah Ibtidaiyah Ma'arif 04 Gentasari Cilacap dalam membangun budaya literasi menulis serta budaya literasi Islami. Paradigma penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah Ma'arif 04 Gentasari Cilacap. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teori Miles dan Huberman dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa epala Madrasah Ibtidaiyah Ma'arif 04 Gentasari Cilacap telah mengimplementasikan strategi untuk membangun budaya literasi, dengan langkah awal berupa analisis kebutuhan siswa melalui uji kemampuan membaca dan menulis serta wawancara dengan guru. Kesadaran akan rendahnya kemampuan literasi siswa memicu penetapan tujuan untuk meningkatkan literasi dan kreativitas siswa. Melalui pengembangan program pembelajaran yang melibatkan guru secara aktif, penggunaan teknologi, dan perhatian pada peningkatan sarana prasarana, kepala madrasah berupaya mencapai tujuan tersebut. Kontinu dilakukan untuk menyesuaikan strategi, termasuk peningkatan pelatihan guru dan penambahan sumber daya literasi, guna mengatasi tantangan dan memastikan keberhasilan implementasi strategi literasi yang efektif. Di sisi lain, di Madrasah Ibtidaiyah Ma'arif 04 Gentasari, kepala madrasah juga membangun budaya literasi Islami melalui analisis kebutuhan, pemilihan strategi seperti integrasi nilai-nilai Islam dalam kurikulum, kegiatan keagamaan rutin, penggunaan materi bacaan Islami, pemberdayaan guru sebagai teladan, dan kolaborasi dengan orang tua. Strategi dilakukan secara teratur untuk menilai efektivitas dan dampaknya, dengan penyesuaian jika diperlukan, dalam upaya menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan memastikan peserta didik memiliki akses terbaik untuk meningkatkan pemahaman dan praktik literasi Islami. Kata Kunci: Strategi; Kepala Madrasah; Budaya Literasi

Actions (login required)

View Item