IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DI MTs MUHAMMADIYAH 01 PURBALINGGA

Evan, Wijaya (2024) IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DI MTs MUHAMMADIYAH 01 PURBALINGGA. Skripsi thesis, UIN SAIZU.

[img]
Preview
Text
FULL SKRIPSI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR 15 MEI 2024.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
FULL SKRIPSI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR 15 MEI 2024.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

bstrak : Kurikulum adalah bentuk perencanaan dalam pembelajaran di bidang pendidikan. Tujuannya dibuat kurikulum untuk bisa mengarahkan proses pembelajaran sesuai dengan komponen dari kurikulum. Dengan adanya kurikulum yang direncanakan akan menjadikan proses pembelajaran lebih terarahkan. Kurikulum Merdeka menyempurnakan penanaman pendidikan karakter siswa dengan profil pelajar Pancasila, yang terdiri dari 6 dimensi, tiap dimensi yang dijabarkan secara detail ke dalam masing-masing elemen. yang terdiri dari beriman bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, Kreatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi Kurikulum Merdeka Belajar Di MTs Muhammadiyah 01 Purbalingga dan untuk mengetahui mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat Kurikulum Merdeka Belajar Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Di MTs Muhammadiyah 01 Purbalingga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, yaitu metode yang digunakan untuk memahami terhadap suatu fenomena yang ingin diteliti. Maka dari itu, metode ini akan mendeskripsikan bagaimana implementasi merdeka belajar pada mata pelajaran akidah akhlak terhadap siswa kelas VII MTs Negeri 01 Purbalingga. Hasil dari penelitian ini adalah Perencanaan kurikulum merdeka pada madrasah dan pembelajaran akidah akhlak yakni sesuai dengan ketentuan kurikulum Merdeka. Mulai dari Kurikulum Operasional Madrasah yang sudah berisi mulai dari karakteristik madrasah, visi misi dan tujuan, perencanaan pembelajaran, dan evaluasi. Pelaksanaan dilakukan melalui tiga tahapan yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Evaluasi dilakukan dengan dua cara yaitu tes formatif dan tes sumatif. Pertama, tes formatif yaitu guru melakukan penilaian pada saat pembelajaran seperti tes lisan dan ulangan harian. Kedua, tes sumatif yaitu guru melakukan evaluasi pada akhir setiap proses pembelajaran seperti ujian tengah semester dan ujian akhir semester. Kemudian, analisis faktor pendukung dan penghambat kurikulum merdeka belajar pada mata pelajaran akidah akhlak di MTs Muhammadiyah 01 Purbalingga. Pada penyajian di atas bahwa menjadi faktor pendukung yaitu sarana prasarana, peserta didik, guru, orang tua, komite, dan lingkungan madrasah, Kemenag dan Kemendikbud. Sedangkan dalam faktor penghambat terdapat hal baru yang masih bertahap dalam penyesuaian kondisi setiap kelas dan guru masih belum secara keseluruhan memahami dalam pelaksanaan pembelajaran kurikulum merdeka belajar , serta guru menggunakan sumber buku hanya satu buku saja yang digunakan, kemudian dalam pembelajaran juga tidak menggunakan sarana yang ada di kelas. sepeti menggunakan LCD Proyektor. Maka, dalam hal tersebut membutuhkan tahapan-tahapan yang perlu disesuaikan dengan kondisi lingkungan madrasah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.4 Waris (Faraid) dan Wasiat
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Evan Rakhmat Wijaya
Date Deposited: 15 Jul 2024 08:57
Last Modified: 15 Jul 2024 08:57
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/26205

Actions (login required)

View Item View Item