ANALISIS KEBIJAKAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DALAM PERSPEKTIF BALANCE SCORECARD PADA KUALITAS MUTU LULUSAN DI SMP AL-ISLAM CIPARI CILACAP

Hofifah, Nur'aini (2024) ANALISIS KEBIJAKAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DALAM PERSPEKTIF BALANCE SCORECARD PADA KUALITAS MUTU LULUSAN DI SMP AL-ISLAM CIPARI CILACAP. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Hofifah Nur'aini_Analisis Kebijakan Kurikulum Merdeka Belajar dalam Perspektif Balance Scorecard pada Kualitas Mutu Lulusan di SMP Al-Islam Cipari Cilacap.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kebijakan penerapan kurikulum Merdeka Belajar dalam rangka pemulihan pembelajaran pasca pandemi covid 19, yang tertuang pada Permendikbudristek No. 56 tahun 2022, dengan diterapkannya Kurikulum Merdeka Belajar diharapkan peserta didik memiliki waktu cukup untuk mendalami materinya, yang diharapkan lulusan yang dihasilkan dapat berkompeten di bidangnya. Penerapan kebijakan Kurikulum Merdeka ditujukan guna meningkatkan kualitas pendidikan agar menciptakan sumber daya manusia yang unggul dalam mewujudkan tujuan pendidikan, namun SMP Al-Islam belum sempurna dalam pelaksanaannya, masih banyak kendala yang timbul dalam penerapannya, sehingga nantinya dapat berdampak pada lulusannya. Dalam hal ini penulis menawarkan metode Balanced Scorecard, dimana metode ini akan mengukur mengenai keuangan, pelayanan, proses, dan pertumbuhan. Maka dari itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kebijakan kurikulum Merdeka Belajar melalui perspektif Balanced Scorecard pada kualitas mutu lulusan di SMP Al-Islam Cipari. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa: Implementasi kebijakan Kurikulum Merdeka Belajar dengan metode Balanced Scorecard pada kualitas mutu di SMP Al-Islam Cipari dapat dipotret melalui empat perspektif yakni (1) Persepktif keuangan, aggaran dana di SMP Al-Islam bersumber dari SPP siswa dan dana BOS, anggaran tersebut digunakan untuk keperluan pembelajaran dan keperluan lembaga pendidikan. (2) Perspektif pelanggan, SMP ini sudah memberikan peklayanan terbaiknya kepada siswa, tetapi masih terdapat beberapa keluhan pelayanan yang tidak kunjung ditindaklanjuti. (3) Perspektif Proses, terkait perspektif proses dipotret melalui lulusannya, SMP Al-Islam memiliki lulusan yang melanjutkan ke jenjang berikutnya yang sebagian besar melanjutkan pada SMK Fatahillah Cipari yang dimana SMK tersebut merupakan SMK swasta dengan akreditasi A, dengan alasan agar nantinya setelah lulus dari SMK tersebut, siswa dapat memilki bekal guna melanjutkan pada kehidupan bekerja. (4) Perspektif Pertumbuhan, terkait pertumbuhan dipotret melalui du aindikator yakni siswa dan guru. Terkait siswa, diukur dalam tiga kemampuan yakni, kemampuan literasi, yang mana SMP ini mendapatkan capaian yang baik dengan skor 77,78%, kemampuan numerasi, yang mana SMP ini mendapatkan capaian sedang dengan skor 57,78%, dan survei karakter, yang mana SMP ini mendapatkan capaian baik dengan skor 50,59%. Terkait guru, SMP Al-Islam belum memiliki kualitas SDM yang sempurna, namun masih terus mengusahakan dengan mengadakan pelatihan. Kata kunci: Kurikulum Merdeka Belajar, Balanced Scorecard, Mutu Lulusan

Actions (login required)

View Item