Yuty Saltriana, 1522301130 (2019) PENIMBUNAN KOMODITAS (IH}TI>KA>R) DALAM PERSPEKTIF IMAM AL-GHAZALI [email protected]. Skripsi thesis, IAIN.
|
Text
Cover_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (777kB) | Preview |
|
Text
YUTY SALTRIANA_PENIMBUNAN KOMODITAS (IHTIKAR) DALAM PERSPEKTIF IMAM AL-GHAZALI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Penimbunan Komoditas (Ih}ti>ka>r) merupakan perbuatan beresiko tinggi (moral hazard)yang dapat merugikan masyarakat secara luas. Dari perbuatan tersebut, rakyat akan merasakan kesusahan karena langkanya barang dan harga yang mahal. Ulama berbeda pendapat atas keharaman Penimbunan Komoditas (Ih}ti>ka>r)ini, diantaranya adalah pendapat dari Imam al-Ghazali. Adapun pokok masalah penelitian ini adalah: 1) Bagaimana konsep Penimbunan Komoditas (Ih}ti>ka>r)dalam perspektif Imam al-Ghazali, dan 2) Bagaimana aplikasi pemikiran Imam al-Ghazali tentang Penimbunan Komoditas (Ih}ti>ka>r)di masa sekarang. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah studi kepustakaan (library research) yakni dengan mengacu kepada sumber primer yang berjudul Ih}ya’ ‘Ulu>m ad-Di>n dan ditambah lagi dengan buku-buku lain yang berkaitan dengan permasalahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Content Analysis, di mana objeknya merupakan hasil penelusuran pustaka Sedangkan pendekatan yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik yaitu dengan cara mengumpulkan informasi aktual secara terperinci dari data yang diperoleh, untuk menggambarkan secara tepat masalah yang diteliti, dan dianalisis secara langsung sehingga dapat disusun sebagaimana yang diperlukan dalam penelitian ini. Penelitian ini menyimpulkan bahwa konsep penimbunan komoditas atau Ih}tika>r menurut Imam al-Ghazali hanyalah pada bahan makanan pokok saja, dan waktu yang tidak ditentukan, sehingga hal tersebut tidak bisa sepenuhnya diaplikasikan pada perekonomian masa sekarang, karena kemajuan peradaban dan perubahan kebutuhan manusia tidak hanya berupa makanan pokok, tetapi juga barang lain seperti Bahan Bakar Minyak (BBM). Tetapi jika dilihat dari sisi kemudaratan atau menyulitkannya, konsep penimbunan komoditas (Ih}tika>r) menurut Imam al-Ghazali masih relevan untuk diaplikasikan, karena dalam menentukan keharamannya, Imam al-Ghazali tidak hanya melihat objek dan waktu penimbunan, tetapi juga melihat dari sisi menyulitkan atau tidaknya di masyarakat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penimbunan Komoditas, Ih}ti>ka>r, Imam al-Ghazali |
Subjects: | 2x4. Fiqih > 2x4.2 Muamalah > 2x4.29 Aspek Muamalah lain (Taflis, Ihya ul mawaat, Ujroh (upah)Hajr, Luqatah, Kharaj, Jizyah) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | ulfah rulli hastuti |
Date Deposited: | 20 Jul 2019 06:28 |
Last Modified: | 20 Jul 2019 06:28 |
URI: | http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/5563 |
Actions (login required)
View Item |