PEMBINGKAIAN BERITA “KARTU KUNING JOKOWI” (Studi Analisis Framing Terhadap Berita Kartu Kuning Untuk Jokowi di Media Online Detik.com Periode Februari 2018

Ayu Laxmita Arini, NIM. 1423102052 (2018) PEMBINGKAIAN BERITA “KARTU KUNING JOKOWI” (Studi Analisis Framing Terhadap Berita Kartu Kuning Untuk Jokowi di Media Online Detik.com Periode Februari 2018. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

Preview	Text COVER_DAFTAR ISI_BAB I-BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (973kB) | Preview
	Text AYU LAXMITA ARINI_PEMBINGKAIAN BERITA “KARTU KUNING JOKOWI”.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Media online saat ini telah digandrungi khalayak karena kemudahan dan kecepatan informasinya. Detikcom sebagai pelopor media online di Indonesia, menampilkan berita yang uptodate karena hampir setiap detik muncul sebuah berita di laman tersebut. Pada bulan Februari 2018, media ramai digemparkan dengan berita yang datang dari seorang mahasiswa UI Zaadit Taqwa yang mengacungkan „kartu kuning‟ kepada Presiden Joko Widodo saat berlangsung acara Dies Natalis UI ke 68 di Balairung UI, Depok. Zaadit mengatakan bahwa aksi tersebut adalah aksi simbolik dengan maksud sebuah peringatan terhadap Jokowi dan pemerintahannya bahwa masih banyak tugas yang belum diselesaikan pada masa pemerintahannya. Penelitian ini, bertujuan untuk mengetahui bagaimana framing pemberitaan kartu kuning Jokowi pada media online detikcom dengan menggunakan analisis framing Zongdan Pan & Gerald M. Model ini digunakan sebagai teori analisis pada penelitian ini karena kerangka ini memiliki unsur unit analisis yang lengkap serta sistematis. Sehingga, tujuan dari penelitian ini akan mudah didapat dan mudah dipahami. Penelitian ini termasuk pada penelitian kualitatif dan masuk ke dalam paradigma konstruksionis. Paradigma konstruksionis digunakan dalam mengkonstruksi sebuah realitas. Jenis peneltian ini adalah penelitian kepustakaan, sehingga teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi. Yaitu dokumentasi yang diperoleh dari media, buku, jurnal, artikel, majalah, foto, dll. Berdasarkan metode dan kerangka analisis tersebut, hasil dari penelitian ini adalah bahwa media online detikcom mengkonstruksi berita mengenai „kartu kuning‟ untuk Jokowi dengan framing yang menonjolkan berita dengan adanya pemilihan narasumber yang diambil dari tokoh-tokoh terkenal dalam pemerintahan dan dengan banyaknya leksikon yang tertulis. Keseluruhan jika dilihat dari garis besar ide pembuatan framing beritanya, berita merujuk pada dukungan terhadap pemerintah, tetapi diberitakan juga mengenai tokoh-tokoh yang mendukung Zaadit. Berita mengenai aksi itu sendiri jadi kurang terfokus karena hanya berisi tanggapan-tanggapan mengenai pro atau kontra saja.

Actions (login required)

View Item