PRAKTIK KESALINGAN DALAM RUMAH TANGGA SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN KEHARMONISAN KELUARGA (Studi Pada Masyarakat Desa Kesugihan, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap)

Sholihatun Setya, Nigrum (2025) PRAKTIK KESALINGAN DALAM RUMAH TANGGA SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN KEHARMONISAN KELUARGA (Studi Pada Masyarakat Desa Kesugihan, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap). Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
SHOLIHATUN SETYA NINGRUM_PRAKTIK KESALINGAN DALAM RUMAH TANGGA SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN KEHARMONISAN KELUARGA (Studi Pada Masyarakat Desa Kesugihan, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap).pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Dalam membangun keluarga, setiap pasangan suami dan istri tentu menginginkan rumah tangga yang harmonis. Maka perlu adanya pedoman atau pilar dalam menjalankan rumah tangga agar tetap harmonis. Mubadalah, sebagai prespektif kesetaraan dan kesalingan dalam peran gender, diharapkan dapat membentuk keluarga yang harmonis dan sejahtera dengan menekankan pada kerjasama antara suami dan istri dalam aspek domestik, pengasuhan anak, dan pemenuhan kebutuhan ekonomi. Namun dalam praktiknya konsep keaslingan ini tidak sepenuhnya dapat diterapkan, maka masih terdapat celah pertengkaran yang dapat mengurangi nilai keharmonisan dalam keluarga yang jika dibiarkan dapat menimbulkan perceraian. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi praktik dan penerapan konsep kesalingan dalam kehidupan berumah tangga sebagai upaya mewujudkan keluarga yang harmonis di Desa Kesugihan Kabupaten Cilacap. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang melibatakan observasi langsung terhadap gejala-gejala yang diteliti. Objek penelitian ini adalah keluarga yang masih menjalani masa perkawinan pada usia rentan perkawinan. Metode pengumpulan data penelitian ini adalah dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan gender yaitu metode yang digunakan untuk memahami bagaimana peran gender mempengaruhi hubungan suami istri dalam menjalankan praktik kesalingan dalam kehidupan berrumah tangga. Dengan menggunakan pendekatan gender, kita dapat memperoleh wawasan yang lebih mendalam tentang bagaimana peran gender mempengaruhi peran suami istri dalam menjalankan praktik kesalingan, serta bagaimana kita dapat meningkatkan kesetaraan antara laki-laki dan perempuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasangan suami istri yang berhasil dalam pernikahan serta tidak mengalami perceraian sepenuhnya telah memahami konsep kesalingan sebagai suatu hubungan yang saling mendukung, menghargai, dan mengerti. Selain itu pasangan suami istri tersebut dapat menghayati konsep kesalingan dengan cara saling berkomunikasi secara terbuka, membantu dalam kegiatan sehari-hari, dan menunjukkan kasih sayang, mereka juga memprioritaskan kebutuhan dan perasaan pasangannya. Lebih lanjut penelitian ini menunjukkan konsep kesalingan berpengaruh terhadap hubungan yaitu dapat mengurangi konflik dan meningkatkan kepuasan dalam hubungan. Praktik kesalingan tercermin dalam sikap saling membantu dalam mengurus rumah tangga, pengelolaan keuangan rumah tangga, serta pengambilan keputusan yang tidak hanya dilakukan oleh suami tetapi istri juga diberikan hak untuk mengambil keputusan. Kata Kunci: Praktik Kesalingan, Keharmonisan, Keluarga.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Praktik Kesalingan, Keharmonisan, Keluarga.
Subjects: 2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.1 Masyarakat Islam > 2x6.13 Interaksi Sosial
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.1 Masyarakat Islam > 2x6.15 Kelompok Sosial
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.4 Kedudukan Wanita dalam Islam
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Sholihatun Setya Ningrum
Date Deposited: 28 Apr 2025 03:25
Last Modified: 28 Apr 2025 03:25
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/30880

Actions (login required)

View Item View Item