MENARI SEBAGAI REGULASI EMOSI DAN SPIRITUALITAS PADA PENARI UKM KARAWITAN SETYA LARAS UIN SAIZU PURWOKERTO

Apri, Yuliana (2025) MENARI SEBAGAI REGULASI EMOSI DAN SPIRITUALITAS PADA PENARI UKM KARAWITAN SETYA LARAS UIN SAIZU PURWOKERTO. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text APRI YULIANA_MENARI SEBAGAI REGULASI EMOSI DAN SPIRITUALITAS PADA PENARI UKM KARAWITAN SETYA LARAS UIN SAIZU PURWOKERTO.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

MENARI SEBAGAI REGULASI EMOSI DAN SPIRITUALITAS PADA PENARI UKM KARAWITAN SETYA LARAS UIN SAIZU PURWOKERTO Apri Yuliana NIM. 214110101019 Email [email protected] Program Studi Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kompleksitas permasalahan emosi yang kerap dialami mahasiswa, khususnya penari kampus. Mahasiswa yang juga menggeluti seni tari menghadapi beragam tekanan, baik dari tuntutan akademis maupun dinamika kehidupan sehari-hari, sehingga kemampuan pengelolaan emosi menjadi sangat krusial. Melalui pemahaman bahwa seni tari tidak hanya berfungsi sebagai wadah ekspresi kreatif tetapi juga sebagai media untuk meregulasi emosi, penelitian ini mencoba menggali bagaimana keterlibatan dalam aktivitas tari dapat membantu mengurangi tekanan emosional, meningkatkan kesejahteraan mental, dan mendukung performa di atas panggung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif melalui wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Data diperoleh dari penari kampus UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto dengan dikumpulkannya informasi melalui teknik wawancara terstruktur dan pengamatan langsung terhadap kegiatan latihan serta pertunjukan tari. Analisis data dilakukan secara induktif guna menafsirkan persepsi para penari mengenai peran tari sebagai sarana pengaturan emosi dan untuk mengidentifikasi aspek-aspek kunci dalam konsep wiraga, wirasa, dan wirama yang mendasari aktivitas menari sebagai media pengelolaan emosi. Hasil pembahasan mengungkap bahwa seni tari terbukti efektif sebagai alat regulasi emosi bagi para penari kampus. Dari data yang diperoleh, terlihat bahwa melalui pelatihan dan pendalaman konsep dasar tari, para penari mampu merubah pengalaman emosi negatif menjadi pengalaman positif yang berkontribusi pada kestabilan mental dan peningkatan prestasi penampilan. Penelitian ini juga mendapat temuan baru yakni penerapan nilai sabar dalam menghadapi kesulitan dan nilai syukur atas setiap nikmat yang diterima telah terbukti menjadi landasan penting dalam menjaga keseimbangan emosional dan kesehatan mental mereka. Kata Kunci: Regulasi Emosi, Strategi Regulasi Emosi, Seni Tari, Penari Kampus.

Actions (login required)

View Item