FANNY IKA, FIBRIANTI (2025) INTERAKSI SOSIAL SANTRI MANTAN ODGJ DI PONDOK PESANTREN HIDAYATUL MUBTADIIN DESA WADASMALANG KECAMATAN KARANGSAMBUNG KABUPATEN KEBUMEN. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.
|
Text
Fanny Ika Fibrianti_INTERAKSI SOSIAL SANTRI MANTAN ODGJ DI PONDOK PESANTREN HIDAYATUL MUBTADIIN DESA WADASMALANG KECAMATAN KARANGSAMBUNG KABUPATEN KEBUMEN.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Interaksi sosial merupakan hubungan yang terbentuk antara individu dengan individu lain, antar kelompok, atau antara individu dan suatu kelompok. Interaksi sosial memiliki peranan penting dalam kehidupan bermasyarakat, termasuk di lingkungan pondok pesantren. Hubungan antara individu dengan individu lainnya adalah hal utama dalam memenuhi kebutuhan hidup, karena interaksi sosial berperan penting dalam berbagai aktivitas sehari-hari. Sebab setiap individu saling bergantung untuk mencapai tujuan bersama. Penelitian ini membahas interaksi sosial antara santri dengan mantan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin, Kebumen. Fokus penelitian mencakup proses pemulihan mantan ODGJ dari awal mengalami gangguan jiwa hingga akhirnya sembuh dan dapat berinteraksi dengan lingkungan pondok. Menariknya, proses pemulihan mantan ODGJ tidak hanya dibangun melalui pendekatan spiritual dan sosial, tetapi juga melalui terapi herbal dan terapi ubub (kukus). Kedua terapi ini tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga berperan sebagai media konseling non-verbal yang membantu menenangkan kondisi psikologis, mengurangi kecemasan, serta meningkatkan keterbukaan diri dalam berinteraksi sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan konseling berbasis terapi tradisional dan dukungan sosial dapat menjadi alternatif yang efektif dalam mendampingi proses pemulihan sosial mantan ODGJ di lingkungan pesantren. Pendekatan ini tidak hanya memberikan ruang bagi proses penyembuhan secara fisik melalui terapi herbal dan terapi ubub (kukus), tetapi juga berfungsi sebagai media terapi psikologis yang mampu menenangkan pikiran,mengurangi stres, serta menciptakan perasaan diterima dan dihargai. Kegiatan terapi yang dilakukan secara rutin juga mendorong terjadinya interaksi interpersonal yang positif antara mantan ODGJ dengan santri maupun pengasuh pesantren. Interaksi ini secara perlahan membangun kepercayaan diri mantan ODGJ, mengurangi rasa keterasingan, dan memperkuat ikatan sosial di dalam lingkungan pesantren. Kata kunci: Interaksi Sosial, Santri, Mantan ODGJ, Terapi Herbal, Terapi Ubub (Kukus), Pondok Pesantren
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Interaksi Sosial, Santri, Mantan ODGJ, Terapi Herbal, Terapi Ubub (Kukus), Pondok Pesantren |
Subjects: | 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 153 Mental processes and intelligence 300 Social sciences > 302 Social interaction |
Divisions: | Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam |
Depositing User: | Fanny Ika Fibrianti |
Date Deposited: | 25 Apr 2025 07:42 |
Last Modified: | 25 Apr 2025 07:42 |
URI: | http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/30667 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |