PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM MENULIS CERITA PENDEK PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 2 MI ISLAMIYAH NEGLA LOSARI BREBES

siti, zahra azizah (2025) PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM MENULIS CERITA PENDEK PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 2 MI ISLAMIYAH NEGLA LOSARI BREBES. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text SKRIPSI SITI ZAHRA AZIZAH_Penggunaan Media Gambar dalam Menulis Cerita Pendek Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas 2 MI Islamiyah Negla Losari Brebes.pdf Download (5MB) | Preview

Abstract

Penggunaan media gambar dalam menulis cerita pendek pada pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Islamiyah Negla Losari Brebes bertujuan untuk mengembangkan keaktifan dan kemampuan menulis siswa. Gambar digunakan untuk merangsang imajinasi siswa dalam menciptakan ide cerita, serta memudahkan mereka dalam memahami elemen-elemen penting dalam sebuah narasi, seperti tokoh, latar, dan konflik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan dipandang sebagai pendekatan yang komprehensif dalam penelitian kualitatif maupun sebagai metode untuk mengumpulkan data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media gambar dapat mendorong antusiasme, mempermudah pemahaman dan penyusunan ide, serta mendorong minat, motivasi, dan keterampilan menulis siswa. Langkah-langkah pembelajaran meliputi persiapan materi, penjelasan materi, pembagian media gambar, penjelasan aturan penggunaan, pemantauan dan evaluasi berkelanjutan. Pada langkah persiapan yang harus guru siapkan adalah materi yang akan disampaikan dengan mengacu kepada materi yang ada di buku paket Bahasa Indonesia. Pelaksanaan pada pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan media gambar dalam menulis cerita pendek langkah-langkah yang digunakan yaitu diawali dengan penjelasan materi, pembagian media gambar, menjelaskan aturan media gambar, pemantauan dan evaluasi. Faktor pendukungnya adalah mayoritas guru yang mengajar masih muda dan memiliki latar belakang pendidikan yang mumpuni dalam Bahasa Indonesia. Faktor lain seperti anak-anak yang memiliki imajinasi tinggi dan senang dengan hal-hal visual, membuat media gambar menjadi alat yang aktif untuk merangsang ide cerita mereka. Faktor penghambatnya adalah kurangnya waktu untuk menyampaikan materi, pengaruh lingkungan juga menjadikan dampak yang besar bagi anak dimana mereka kurang fokus dalam pembelajaran Bahas indonesia.

Actions (login required)

View Item