TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN FITUR GARANSI BEBAS PENGEMBALIAN DALAM JUAL BELI ONLINE (Studi Kasus pada Toko Shopee Istana Supermoto Purbalingga)

Dwi Khonisa, Nurul Hidayah (2025) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN FITUR GARANSI BEBAS PENGEMBALIAN DALAM JUAL BELI ONLINE (Studi Kasus pada Toko Shopee Istana Supermoto Purbalingga). Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
DWI KHONISA NURUL HIDAYAH_TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN FITUR GARANSI BEBAS PENGEMBALIAN DALAM JUAL BELI ONLINE (Studi Kasus pada Toko Shopee Istana Supermoto Purbalingga).pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Pada tanggal 16 Februari 2024, Shopee menerapkan fitur garansi bebas pengembalian dimana memungkinkan pembeli untuk mengembalikan barang bukan hanya ketika barang tersebut cacat atau tidak sesuai pesanan, namun juga ketika ingin mengembalikan barang sesuai kondisi awal. Sebagai penjual, toko Shopee Istana Supermoto Purbalingga sering menerima pengembalian barang berupa knalpot dari pembeli dengan alasan ingin kembalikan barang sesuai kondisi awal. Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan fitur tersebut dalam jual beli online pada toko Shopee Istana Supermoto Purbalingga serta menganalisisnya dalam tinjauan hukum Islam. Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan yuridis-empiris. Sumber data primer diperoleh dari wawancara kepada customer service Shopee, pihak ekspedisi, dan pihak toko Shopee Istana Supermoto Purbalingga serta diperoleh dari data riwayat pengembalian dan website resmi Shopee. Data sekunder diperoleh dari buku, jurnal ilmiah, dan penelitian terdahulu yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sementara itu, teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fitur garansi bebas pengembalian merupakan adopsi dari teori daman serta sudah memenuhi rukun dan syaratnya. Namun demikian penerapan fitur garansi bebas pengembalian dalam jual beli online pada toko Shopee Istana Supermoto Purbalingga khususnya dengan alasan ingin kembalikan barang sesuai kondisi awal merupakan bentuk penerapan khiyar khususnya khiyar syarat dan khiyar ru’yah. Sepanjang tahun 2024 toko Shopee Istana Supermoto Purbalingga menerima 30 pengembalian barang berupa knalpot dimana 1 pengembalian telah sesuai sehingga tidak diajukan banding, 29 pengembalian tidak sesuai dengan rincian 5 banding disetujui dan 24 banding ditolak. Dari rincian data tersebut, praktik pengembalian knalpot cenderung lebih banyak yang tidak sesuai kondisi awal dan merugikan penjual sehingga menunjukkan praktik khiyar yang dilakukan tidak berdasar suka sama suka sebagaimana yang diamanatkan dalam Q.S. An-Nisa ayat 29 serta belum merepresentasikan tujuan khiyar itu sendiri karena hanya satu pihak yang diuntungkan yaitu pembeli sedangkan penjual cenderung dirugikan. Kata Kunci: Fitur Garansi Bebas Pengembalian, Daman, Khiyar, Hukum Islam

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Fitur Garansi Bebas Pengembalian, Daman, Khiyar, Hukum Islam
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.2 Muamalah > 2x4.21 Jual Beli (Termasuk Salam dan Lelang)
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Dwi Khonisa Nurul Hidayah
Date Deposited: 24 Mar 2025 05:34
Last Modified: 24 Mar 2025 05:34
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/30056

Actions (login required)

View Item View Item