ANALISIS PENOLAKAN LEGALISASI GANJA UNTUK KEPENTINGAN PENGOBATAN PERSPEKTIF MASLAHAH (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 106/PUU-XVIII/2020)

Dewa Fitroh, Alfalah (2025) ANALISIS PENOLAKAN LEGALISASI GANJA UNTUK KEPENTINGAN PENGOBATAN PERSPEKTIF MASLAHAH (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 106/PUU-XVIII/2020). Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Dewa Fitroh Alfalah_Legalisasi Ganja Untuk Kepentingan Pengobatan Prespektif Maslahah.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Kewenangan Mahkamah Konstitusi pada Pasal 24C UUD 1945 salah satunya yaitu melakukan pengujian Undang-Undang terhadap Undang-Undang Dasar. Terdapat suatu pengujian Undang-Undang terhadap Undang-Undang Dasar 1945, yaitu Penjelasan Pasal 6 ayat (1) dan Pasal 8 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Dalam Putusannya, MK menyatakan permohonan pemohon tidak dapat diterima dan menolak permohonan untuk seluruhnya. Kemudian penolakan legalisasi ganja tersebut selaras dengan mas}lah}ah yaitu dimana putusan Mahkamah Konstitusi dinilai sudah sesuai dengan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yang menyatakan bahwa ganja merupakan jenis Narkotika yang termasuk dalam golongan I dan dilarang digunakan dalam pelayanan kesehatan. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengkaji dan menganalisis Putusan Mahkamah Konstitusi No. 106/PUU-XVIII/2020 penolakan legalisasi ganja untuk kepentingan pengobatan prespektif ma}slah}ah. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kepustakaan atau library research, dengan menggunakan teknik analisis. Adapun pendekatan penelitian menggunakan normatif-yuridis. Sedangkan untuk sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Metode pengolahan data yaitu menggunakan analisis isi. Penelitian ini menyimpulkan dalam penolakan legalisasi ganja terdapat empat dampak putusan yaitu adanya kepastian hukum, tertutupnya peluang pengujian, pemerintah harus melakukan penelitian pemanfaatan ganja, dan penentuan kebijakan ditangan Dewan Perwakilan Rakyat, kemudian penolakan legalisasi ganja untuk pengobatan ditinjau dari ma}slah}ah sudah sesuai dengan kaidah baik secara ushuliyah maupun fiqh, memberikan kemanfaatan dan mencegah kerusakan yang disandarkan pada tujuan syara , tidak hanya dengan cara menerapkan pemenuhan indikator kebutuhan, baik ma}slah}ah ‘ammah maupun ma}slah} kh}a>s} secara lahiriyah tetapi juga mampu mengantarkan manusia tersebut pada kebahagiaan akhirat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Penolakan Legalisasi Ganja Kepentingan Pengobtan, Mas}lah}ah
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law > 342 Constitutional and administrative law
300 Social sciences > 340 Law > 348 Law (Statutes), regulations, cases > 348.598 Law of Indonesia (UU, Peraturan di Indonesia)
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara Islam
Depositing User: Dewa fitroh alfalah
Date Deposited: 24 Jan 2025 07:29
Last Modified: 24 Jan 2025 07:29
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/29293

Actions (login required)

View Item View Item