EFIKASI DIRI DITINJAU DARI MOTIVASI PADA PEMULUNG ANAK (Studi Kasus Di Kelurahan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan)

Maulidha, Safitri (2025) EFIKASI DIRI DITINJAU DARI MOTIVASI PADA PEMULUNG ANAK (Studi Kasus Di Kelurahan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan). Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text MAULIDHA SAFITRI_EFIKASI DIRI DITINJAU DARI MOTIVASI PADA PEMULUNG ANAK (Studi Kasus Di Kelurahan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan).pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini mengkaji efikasi diri pemulung anak di Kelurahan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, dengan fokus pada faktor-faktor internal dan eksternal yang memengaruhinya. Pemulung anak seringkali menghadapi tantangan seperti kemiskinan, stigma sosial, dan keterbatasan akses pendidikan, yang dapat memengaruhi kepercayaan diri sehingga hal ini juga membutuhkan motivasi bagi pemulung anak. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana Efikasi Diri Ditinjau Dari Motivasi Pada Pemulung Anak. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumentasi terhadap dua anak pemulung berusia 10-12 tahun dengan latar belakang pendidikan yang berbeda, yaitu masih bersekolah dan putus sekolah berjumlah dua orang. Tempat penelitian di Kelurahan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan. Subjek dipilih untuk memberikan perspektif komprehensif mengenai perbedaan pengalaman dan tantangan yang mereka hadapi. Hasil penelitian bahwa Efikasi diri pemulung anak dipengaruhi oleh kombinasi motivasi intrinsik, dukungan keluarga, lingkungan sosial, dan pengalaman hidup sehari-hari. Faktor seperti dukungan emosional dari keluarga, kemampuan mengelola emosi, dan adaptasi terhadap tantangan sosial menjadi aspek penting dalam membangun efikasi diri mereka. Temuan ini juga mengungkap peran signifikan pendidikan dalam memperkuat rasa percaya diri dan keyakinan anak-anak terhadap kemampuan mereka untuk mengatasi hambatan. Efikasi diri sebagai elemen penting yang dapat membantu pemulung anak mengatasi stigma sosial dan tantangan hidup mereka. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis dalam pengembangan intervensi yang berfokus pada penguatan efikasi diri melalui program pendidikan, dukungan keluarga, dan kebijakan sosial yang inklusif.

Actions (login required)

View Item