ANALISIS PERBANDINGAN PRAKTIK IBADAH KOMUNITAS MUSLIM BONOKELING DENGAN KOMUNITAS MUSLIM LAINNYA (Studi Kasus Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas)

Loli, Christina Wardani (2025) ANALISIS PERBANDINGAN PRAKTIK IBADAH KOMUNITAS MUSLIM BONOKELING DENGAN KOMUNITAS MUSLIM LAINNYA (Studi Kasus Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas). Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
LOLI CHRISTINA WARDANI_ANALISIS PERBANDINGAN PRAKTIK IBADAH KOMUNITAS MUSLIM BONOKELING DENGAN KOMUNITAS MUSLIM LAINNYA (Studi Kasus Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas).pdf

Download (8MB) | Preview

Abstract

Komunitas Bonokeling memiliki keberagaman dengan berbagai adat istiadat yang mengutamakan nilai-nilai Islami dalam perilaku kehidupan sehari-hari. Dari segi praktik ibadah, komunitas muslim Bonokeling lebih mengutamakan slametan yang didalamnya terdapat ritual-ritual adat. Komunitas Bonokeling hanya menjalankan tiga rukun Islam (syahadat, zakat, puasa), sedangkan pada komunitas muslim lainnya menjalankan lima rukun Islam (syahadat, sholat, puasa, zakat, haji). Penelitian yang penulis lakukan termasuk penelitian lapangan (Field Research). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik ibadah komunitas muslim Bonokeling dengan komunitas muslim lainnya di Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang Kabupaten Banyumas. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah normatif–sosiologis. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data primer yang digunakan yaitu hasil wawancara dari ketua adat komunitas Bonokeling, pengurus muslimat, dan juga perangkat desa Pekuncen. Penelitian ini menunjukan bahwa, praktik ibadah zakat komunitas muslim Bonokeling mengeluarkan zakat fitrah dalam bentuk uang, tidak berupa makanan pokok, sedangkan pada komunitas muslim lainnya biasanya berupa makanan pokok. Komunitas Bonokeling dalam menentukan awal puasa ramadhan, hari raya idul fitri, dan hari-hari lainnya mengenai ritual atau upacara adat didasarkan pada perhitungan kalender Aboge, sedangkan dalam komunitas muslim lainnya menggunakan kalender Hijriyah. Praktik ibadah sholat pada komunitas muslim lainnya mengerjakan sholat wajib dan sunnah, sedangkan pada komunitas muslim Bonokeling tidak mengerjakan sholat dengan alasan sholat hanya syariat, sementara yang paling penting dari seorang muslim menurut komunitas Bonokeling adalah hakikat percaya kepada ingkang kuwaos (Yang Maha Kuasa/ Allah) yang diwujudkan dengan tingkah laku yang baik dan saling menyanyangi antar sesama makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Praktik Ibadah,Komunitas Muslim Bonokeling, Komunitas Muslim Lainnya, Desa Pekuncen
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.1 Ibadah
Divisions: Fakultas Syariah > Perbandingan Madzhab
Depositing User: Loli Christina Wardani
Date Deposited: 15 Jan 2025 07:20
Last Modified: 20 Jan 2025 02:04
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/28878

Actions (login required)

View Item View Item