PROBLEMATIKA GURU DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR KELAS IV DI MI NEGERI 1 BANYUMAS

Dhiya, Humairoo Itrah (2025) PROBLEMATIKA GURU DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR KELAS IV DI MI NEGERI 1 BANYUMAS. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Dhiya Humairoo Itrah_Problematika Guru Dalam Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar Kelas IV di MI Negeri 1 Banyumas.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Perubahan kurikulum memberikan dampak yang signifikan terhadap proses pembelajaran, karena perubahan tersebut dapat menjadikan proses pembelajaran, model atau metode lebih efektif dan efisien, serta meningkatkan mutu pendidikan Indonesia , dan menjadikan pendidikan Indonesia lebih baik. Namun karena perubahan kurikulum seringkali membawa permasalahan baru dan menemui banyak kendala pada tahap implementasinya, sehingga sekolah sebagai penyelenggara proses pendidikan formal sedikit banyaknya pada tahap awal ini membutuhkan adaptasi dan usaha untuk mengetahui dan memahami isi dan tujuan kurikulum baru. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis berbagai problematika yang ada dalam pengimplementasian kurikulum merdeka di MI Negeri 1 Banyumas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ialah kepala madrasah dan guru kelas IV. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun metode analisis yang digunakan jenis analsis Miles and Huberman dengan langkah: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan uji keabsahan data dilakukan dengan Triangulasi teknik pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, di MI Negeri 1 Banyumas sudah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar dengan penerapan pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis mata pelajaran, mata pelajaran IPA dan IPS digabungkan menjadi IPAS, sedangkan perangkat ajar seperti Modul Ajar dan raport masih dikerjakan secara bertahap. Kedua, problematika guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar pada perencanaan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran adalah kesulitan menganalis CP, merumuskan TP dan menyusun ATP dan Modul Ajar, menentukan media, metode dan strategi pembelajaran, terbatasnya buku siswa, kurangnya kemampuan dan kesiapan menggunakan metode dan media pembelajaran, menentukan bentuk asesmen dan bentuk asesmen pada pembelajaran berbasis proyek. Ketiga, upaya yang diterapkan guru dalam mengatasi permasalahan penerapan Kurikulum Merdeka Belajar adalah mengikuti pelatihan implementasi Kurikulum Merdeka Belajar, workshop, mengadakan pertemuan dengan Kelompok Kerja Guru (KKG), serta belajar secara autodidak lewat Platform Merdeka Belajar.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Guru, Kurikulum Merdeka Belajar, Problematika
Subjects: 2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.32 Bustanul Atfal dan Madrasah Ibtidaiyah > 2x7.3209 Kurikulum
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.32 Bustanul Atfal dan Madrasah Ibtidaiyah > 2x7.322 Madrasah Ibtidaiyah
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: DHIYA HUMAIROO ITRAH
Date Deposited: 15 Jan 2025 06:54
Last Modified: 15 Jan 2025 06:54
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/28861

Actions (login required)

View Item View Item