UPAYA PENGUATAN NILAI-NILAI KEISLAMAN DAN KEARIFAN LOKAL DALAM MENANGKAL RADIKALISME DI MAJELIS TAKLIM KANZUL ILMI CENTER KABUPATEN BREBES

Utami, Afni Rahma Putri (2024) UPAYA PENGUATAN NILAI-NILAI KEISLAMAN DAN KEARIFAN LOKAL DALAM MENANGKAL RADIKALISME DI MAJELIS TAKLIM KANZUL ILMI CENTER KABUPATEN BREBES. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Afni Rahma Putri Utami_Upaya Penguatan Nilai-Nilai Keislaman Dan Kearifan Lokal Dalam Menangkal Radikalisme Di Majelis Taklim Kanzul Ilmi Center Kabupaten Brebes.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Islam merupakan agama yang rukun dan damai. Islam tidak pernah mendukung kekerasan untuk menundukkan agama lain. Di era reformasi yang memberikan banyak ruang keterbukaan dan kebebasan, telah terjadi peningkatan jumlah gerakan Islam yang dianggap cukup radikal. Para pelaku dakwah menghadapi tantangan dalam kecendrungan masyarakat yang mengandalkan ajaran Islam sebagai jawaban atas tantangan hidup dan masalah-masalah kontemporer dengan menawarkan nilai-nilai keislaman dan kearifan lokal yang diharapkan mampu membendung paham-paham radikalisme adalah salah satunya dengan Majelis Taklim Kanzul Ilmi Center Kabupaten Brebes. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa dan mengetahui bagaimana Majelis Taklim Kanzul Ilmi Center dalam penguatan nilai-nilai keislaman dan kearifan lokal dalam menangkal radikalisme. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan perolehan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan triangulasi data. Subjek penelitian ini adalah pimpinan, pengurus bidang keagamaan, pengurus bidang seni dan budaya, serta jamaah Majelis Taklim Kanzul Ilmi Center. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa upaya penguatan nilai-nilai keislaman dengan melalui beberapa kegiatan dan program yang diadakan oleh majelis taklim. Kegiatan rutinan Majelis Taklim Kanzul Ilmi Center setiap minggunya dengan jadwal yang sudah ditentukan seperti pengajian kitab-kitab tentang tauhid, tasawuf, fiqh, dan Ahlussunah Wal Jamaah, Pengajian Al-Qur'an dan Tajwid, Kegiatan Pelatihan Imam dan Khotib, Dzikir dan Sholawat Bersama, Cafe Aswaja, kegiatan keagamaan di bulan Ramadhan, Kegiatan sosial serta penggunaan bahasa daerah (Bahasa Jawa) dalam ceramahnya sebagai bentuk kearifan lokal dengan bertujuan meningkatkan nilai-nilai keislaman kepada masyarakat setempat yang sebagian besar masyarakat nya Jawa sehingga lebih mudah dipahami oleh jamaahnya. Dengan demikian, dapat menjadi alternatif dalam penguatan nilai-nilai keislaman dan kearifan lokal sebagai upaya menangkal radikalisme dengan berlandaskan Ahlussunnah Wal Jamaah.

Actions (login required)

View Item