PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI MI WATHONIYAH ISLAMIYAH KEBARONGAN KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS

Nabila Muthia Rizky, NIM. 1323301171 (2017) PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI MI WATHONIYAH ISLAMIYAH KEBARONGAN KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

Preview	Text COVER__BAB I__BAB V__DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (321kB) | Preview
	Text NABILA MUTHIA RIZKY __Pendidikan Karakter Religius Siswa di MI Wathoniyah Islamiyah Kebarongan Ke.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh maraknya tindak kekerasan, vandalisme, kejahatan di jalan, adanya geng-geng jalanan, anak-anak yang kabur dari sekolah/bolos (truancy), kehamilan di kalangan anak-anak muda, bisnishitam (business fraud), korupsi para politisi, kehancuran dalam kehidupan rumahtangga, hilangnya rasa hormatpada orang lain, dan memupusnya etika profesi. Pengaruhglobalisasidanberbagaifaktoreksternaltelahmasukkedalaminstitusipendidikansehinggabebanlembagapendidikankhususnyadalammenanamkannilai-nilaikemanusiaandankebangsaansemakinterdesakataumengalamisejumlahdistorsi.Pendidikanselamaini, lebih mengarahkepadapengisiankognitif, sedangkanaspekafeksidanpsikomotor yang sangat vital keberadaannyaterabaikanbegitusaja. Tujuanpenelitianini adalahuntukmengetahuibagaimanakahefektivitaspendidikankarakterterhadappembentukankarakterreligiussiswa di MI WathoniyahIslamiyahKebaronganKecamatanKemranjenKabupatenBanyumas. Jenispenelitian yang digunakandalampenelitianiniadalahpenelitianlapangan (field research).Penelitianinimerupakanpenelitian yang bersifatdeskriptifkualitatif.Lokasipenelitianinidilakukan di Madrasah WathoniyahIslamiyahKebarongan.Subjekpenelitiainiadalahkepala madrasah, guru kelas III dansiswakelas III.Objekpenelitianadalahpendidikankarakterreligiussiswadi MI WathoniyahIslamiyahKebaronganKecamatanKemranjenKabupatenBanyumas. Hasildaripenelitianini menunjukkan bahwa (1) Sebelas prinsip-prinsip untuk pendidikan karakter religious telah dilaksanakan, yang berfungsisebagaiacuandasardalampembentukankarakterreligiussiswa, (2) Bentukkarakterreligiusyaitu, 5 S (senyum, salam, sapa, sopan, santun), berdoasebelumdansesudahpelajaran, tahfidzhafalansurat-suratpilihan, AsmaulHusna, hafalandoa-doapilihan, shalatdhuha, shalatdzuhurberjama’ah, shalatasharberjama’ah, infaksetiaphariSenin, pembiasaankarakterIslami, ekstrakurikuler, dan PHBI,(3) Metodepembentukanpendidikankarakterreligius, yaitumelaluimetodehiwar (percakapan), metodeqishah (cerita), metodeamtsal(perumpamaan), metodeuswah (keteladanan), metodepembiasaan, metode‘ibrahdanmau’idah, metodetarghibdantarhib (janjidanancaman), (4) Strategi pembentukan pendidikan karakter religius, yaitu (a) melalui kegiatan pembelajaran, (b) melalui pengembangan budaya sekolah dan pusatkegiatan belajar, pertama, kegiatanrutin, kedua, kegiatan spontan, ketiga, keteladanan, keempat, pengondisian, (c) melalui kegiatan kokurikuler dan atau ekstrakurikuler, (d) melalui kegiatan keseharian di rumah dan di masyarakat.

Actions (login required)

View Item