Resepsi Audiens Terhadap Bullying Dalam Drama Korea The Glory (Analisis Resepsi Stuart Hall) Pada Mahasiswa Purwokerto

ZIDANE, ANTASENA (2024) Resepsi Audiens Terhadap Bullying Dalam Drama Korea The Glory (Analisis Resepsi Stuart Hall) Pada Mahasiswa Purwokerto. Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
ZidaneAntasena_ResepsiAudiensTerhadapBullyingDalamDramaKoreaTheglory (AnalisisRrsepsiStuartHall)PadaMahasiswaPurwokerto.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian resepsi sangat penting untuk dikaji didalam sebuah penelitian, dikarenakan membantu kita memahami bagaimana audiens secara aktif menginterpretasikan pesan media, yang mungkin berbeda dari maksud pembuatnya. Penelitian ini mengungkapkan berbagai makna yang dibuat oleh individu atau kelompok dan menunjukkan bagaimana media memengaruhi opini, perilaku, dan budaya. Selain itu, penelitian ini memberikan pemahaman tentang unsur-unsur sosial dan budaya yang mempengaruhi pemahaman dan membantu mengembangkan metode komunikasi yang lebih efisien yang memenuhi kebutuhan audiens. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan cara penelitian lapangan dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu kondensasi data, sajian data, dan menarik kesimpulan. Alasan peneliti menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pandangan audiens mahasiswa/i Purwokerto dan posisi-posisi resepsi audiens mahasiswa/i Purwokerto terhadap bullying dalam drama Korea The Glory yang dikaitkan dengan analisis resepsi Stuart Hall. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam drama Korea The Glory mengangkat isu bullying berdasarkan kisah nyata, di mana pelaku perundungan dengan kejam membakar tubuh korban menggunakan alat catok rambut. Adegan tersebut menggambarkan intimidasi ekstrem, meskipun kisah aslinya dikatakan lebih mengerikan. Film ini mendorong audiens untuk berpikir kritis, mengutarakan resepsi terhadap alur cerita, dan menyampaikan pesan bahwa balas dendam mungkin memberikan kepuasan sementara, tetapi tidak selalu menyelesaikan masalah. Selain itu, film ini menekankan pentingnya empati, keadilan, dan dukungan sosial dalam mencegah dan menangani bullying. Teori Stuart Hall membagi resepsi audiens mahasiswa Purwokerto terhadap bullying dalam drama Korea The Glory menjadi tiga posisi yaitu delapan audiens masuk posisi hegemoni dominan, empat audiens masuk posisi negosiasi, dan satu audiens masuk posisi oposisi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 000 Generalities > 001 Knowledge
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.7 Kesenian dan Kebudayaan > 2x6.79 Seni Drama, Sinetron, Film
800 Literature and rhetoric > 807 Education, research, related topics
800 Literature and rhetoric > 810 Kesusatraan Indonesia > 812 Drama
Divisions: Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Zidane Antasena
Date Deposited: 23 Oct 2024 01:35
Last Modified: 23 Oct 2024 01:35
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/27701

Actions (login required)

View Item View Item