Analisis Terhadap Bisnis Kostum Karakter Badut Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus Vijesta Family Desa Karanglewas Kidul, Kec. Karanglewas, Kab. Banyumas)

Kuat, Istiqomah (2024) Analisis Terhadap Bisnis Kostum Karakter Badut Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus Vijesta Family Desa Karanglewas Kidul, Kec. Karanglewas, Kab. Banyumas). Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Kuat Istiqomah_Analisis Terhadap Bisnis Kostum Karakter Badut Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus Vijesta Family Desa Karanglewas Kidul, Kec.Karanglewas, Kab.Banyumas).pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Bisnis kostum karakter badut vijesta family di dirikan pada tahun 2017 dengan tujuan membangun usaha di bidang penyewaan jasa kostum kerjasama maupun jual beli. Bisnis kostum karakter badut masih ramai sampai sekarang. Dan munculnya badut karakter pada awan covid-19 di tahun 2020. Pada bisnis kostum ini sering tidak menerapkan syarat dan perjanjian yang sesuai dengan kesepakatan yang ada dan tidak sesuai dengan hukum islam. Transaksi dan Akad yang dipakai pun sering tidak di terapkan pada bisnis ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan tentang bentuk transaksi dan menganalisis akad yang digunakan dalam bisnis kostum karakter dengan sesuai perjanjian menurut Hukum Ekonomi Syariah. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yaitu kegiatan penelitian yang di lakukan dengan terjun langsung kepada pemilik bisnis kostum karakter badut. Pendekatan bersifat yuridis empiris, dengan penelitian hukum kepustakaan yang di lakukan dengan cara meneliti bahan-bahan Pustaka data sekunder. Data Pustaka dan sekunder bersumber dari lapangan yaitu pelanggan dan pihak pemilik usaha. Teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi, wawacara, dan dokumentasi, metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis kualitatif. Hasil dari penelitian ini bahwa dalam binis kostum karakter badut ini dimiliki oleh Bapak Vije Setiawa, dan mempunyai 4 karyawan. Dalam usaha ini mempunyai kosumen atau pelanggan dimana konsumen tersebut menggunkan tranaksi menurut hukum islam seperti transaksi yang digunakan yaitu jual beli, kerjasama, dan sewa menyewa sesuai KUHPerdata dengan hasil pembagian hasil sesuai dengan kesepakatan. Dalam usaha bisnis di vijesta family menggunakan akad jual beli Isthisna, kerjasama Mudharabah, dan sewa menyewa Ijarah dengan ketentuan menurut Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah serta menggunakan rukun dan syarat. Tetapi pada bisnis ini pernah melanggar adanya syarat perjanjian yang telah di tetapkan. Adanya perjanjian yang tidak dipakai dapat merugikan salah satu pihak khususnya dari pihak pemilik kostum.

Actions (login required)

View Item