PANDANGAN ORMAS ISLAM TERHADAP AKSI BOIKOT BERDASARKAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2023 (Studi Ormas Islam Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Kabupaten Banyumas)

Sendy, Hernanda (2024) PANDANGAN ORMAS ISLAM TERHADAP AKSI BOIKOT BERDASARKAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2023 (Studi Ormas Islam Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Kabupaten Banyumas). Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Sendy Hernanda_Pandangan Ormas Islam Terhadap Aksi Boikot Berdasarkan Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 83 Tahun 2023 (Studi Ormas Islam Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Kabupaten Banyumas).pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Boikot adalah tindakan menolak berurusan dengan (orang, toko, atau organisasi) secara bersama memaksa mereka untuk menerima syarat tertentu terhadap kebijakan yang tidak adil. Dalam penelitian konteks ini mengenai seruan aksi boikot produk Israel yang masif digaungkan di seluruh dunia. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan Israel. Selain itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menarik perhatian publik dalam produk hukumnya mengenai Fatwa Nomor 83 Tahun 2023 tentang Hukum Dukungan terhadap Perjuangan Palestina untuk merespons konflik antara Israel dan Palestina dan mendorong boikot barang Israel di Indonesia. Mengingat Kabupaten Banyumas memiliki populasi dan tokoh islam yang banyak. Selain itu, Ormas Islam menjadi salah satu lembaga yang menaungi dan memberikan solusi untuk permasalahan yang menyangkut kemaslahatan umat. Maka, pada penelitian ini peneliti melakukan studi terhadap pandangan Ormas Islam di Banyumas terhadap analisis hukum aksi boikot pada Fatwa MUI. Serta menjelaskan alasan hukum yang mendasari pandangan Ormas tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan dengan pendekatan penelitian sosiologis. Subjek penelitian ini adalah Ormas Islam Banyumas yakni Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Kabupaten Banyumas. Objeknya adalah pandangan dari setiap perwakilan Ormas Islam tersebut. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi dengan sumber data yang sama dengan metode analisis data yang bersifat deskriptif-analitik, yakni menganalisis data secara sistematis dan rapih sehingga mudah dipahami dan disimpulkan. Penelitian ini menunjukkan bahwa Pandangan Ormas Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Kabupaten Banyumas, menyatakan sepenuhnya mendukung terhadap aksi boikot produk Israel terhadap Fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023. Namun terdapat perbedaan bentuk respons kesetujuan yang dikeluarkan antara Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Banyumas. Hal itu terbukti dipengaruhi oleh adanya pertimbangan aspek hukum, aspek politik mengenai kondisi politik internasional, sedangkan aspek sosial berkaitan tentang ukhuwah islamiyah dan aspek ekonomi untuk tidak bertransaksi dengan pihak-pihak yang mendukung tindakan yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam.

Actions (login required)

View Item