TINJAUAN HUKUM POSITIF DAN HUKUM PIDANA ISLAM ATAS TINDAKAN MALAPRAKTIK KEDOKTERAN (STUDI PUTUSAN NOMOR 1441/PID.SUS/2019/PN.MKS)

Gilang, Ilman Nafi'an (2024) TINJAUAN HUKUM POSITIF DAN HUKUM PIDANA ISLAM ATAS TINDAKAN MALAPRAKTIK KEDOKTERAN (STUDI PUTUSAN NOMOR 1441/PID.SUS/2019/PN.MKS). Skripsi thesis, UIN. Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Gilang Ilman Nafi'an_Tinjauan Hukum Pidana Islam Atas Tindakan Malapraktik Kedokteran (Studi Putusan Nomor 1441 Pid.Sus 2019 PN.Mks).pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Kasus dugaan malapraktik kedokteran dialami oleh seorang wanita di kota Makassar, Sulawesi Selatan, yang berakibat pada mata kirinya yang buta permanen yang disebabkan penyuntikan filler oleh seorang dokter. Kasus tersebut tertuang dalam putusan nomor 1441/Pid.Sus/2019/PN.Mks. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan tinjauan hukum positif dan tinjauan hukum pidana Islam terhadap kasus tindakan malapraktik kedokteran pada putusan pengadilan nomor 1441/Pid.Sus/2019/PN.Mks. Penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan (library resarch). Adapun pendekatan penelitian yang peneliti gunakan adalah yuridis normatif. Adapun teori yang digunakan yaitu teori asas pemidanaan menurut hukum positif dan teori asas pemidanaan menurut hukum pidana Islam. Dalam metode analisis data penelitian ini penulis menggunakan analisis data (content analysis). Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode dokumentasi. Sumber data primer yang digunakan yaitu putusan pengadilan nomor 1441/Pid.Sus/2019/PN.Mks. Penelitian ini menyimpulkan dua hal, pertama, unsur-unsur malapraktik kedokteran terbukti lewat fakta-fakta persidangan, dalam dakwaan penuntut umum yang didukung keterangan saksi dan ahli yang saling berkaitan. Dijelaskan bahwa terdakwa tidak menjalankan standar prosedur operasional dengan baik sesuai pada pasal 79 huruf c jo pasal 51 huruf a Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang praktik kedokteran. Kedua, dalam hukum pidana Islam seorang dokter yang melakukan kelalaian atau malapraktik termasuk kedalam jarimah al￾jahr al-khata‟ (penganiayaan tidak disengaja). Maka menurut pidana Islam terdakwa dibebani hukuman dengan membayar diyat sebanyak 50 ekor unta.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Putusan pengadilan, Malapraktik Kedokteran, Jarimah Al-Jahr Al-khata'.
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.9 Aspek Fiqih lainnya
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara Islam
Depositing User: GILANG ILMAN NAFI'AN
Date Deposited: 25 Jul 2024 01:26
Last Modified: 25 Jul 2024 01:26
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/26843

Actions (login required)

View Item View Item