PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL KABUPATEN BANYUMAS DALAM PENGUMPULAN DAN PENDISTRIBUSIAN ZAKAT

Agis, Kafiyatul Azqia (2024) PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL KABUPATEN BANYUMAS DALAM PENGUMPULAN DAN PENDISTRIBUSIAN ZAKAT. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text Agis Kafiyatul Azqia_Penerapan Sistem Informasi Manajemen Badan Amil Zakat Nasional dalam Pengumpulan dan Pendistribusian Zakat.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Pengelolaan zakat merupakan bagian integral dari tata kelola keuangan Islam yang memiliki dampak signifikan terhadap kesejahteraan sosial. Saat ini administrasi zakat, pengumpulan dan pendistribusian zakat masih menjadi proses yang kompleks dan rumit. Namun permasalahan tersebut dapat diatasi dengan teknologi melalui Sistem Informasi Manajemen Baznas (SIMBA). Penggunaan teknologi Sistem Informasi Manajemen Badan Amil Zakat Nasional (SIMBA) untuk pengelolaan zakat di BAZNAS Kabupaten Banyumas membuat pengelola zakat menjadi lebih efisien, transparan, dan memastikan dana tersebut tersalurkan secara efektif kepada yang membutuhkan. Program aplikasi telah terjadi peningkatan hal ini berdampak pada pelaporan dana zakat muzaki dan penyaluran kepada mustahik yang diperoleh BAZNAS Kabupaten Banyumas. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui penerapan SIMBA sebagai Sistem Informasi Manajemen (SIM) dan untuk mengetahui penerapan SIMBA dalam pengumpulan dan pendistribusian zakat. Metode penelitian ini ialah penelitian deskriptif pendekatan kualitatif. Jadi mendeskripsikan fakta-fakta sesuai lapangan secara akurat. Sumber penelitian di dapatkan melalui dokumentasi, wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) SIMBA sebagai Sistem Informasi Manajemen dibuktikan dengan adanya Unsur-Unsur Fisik SIM dan beberapa Karakteristik SIM yang belum maksimal, karena belum ada fitur penentuan penyaluran dana; 2) Penerapan SIMBA pada Pengumpulan zakat ialah menggunakan dua jenis yaitu metode fundraising langsung (Direct Fundraising) dan fundraising tidak langsung (Indirect Fundraising). Sedangkan dalam Pendistribusian zakat kepada mustahik BAZNAS kabupaten banyumas mengkategorikan pendistribusian melalui lima program utama dengan fokus pada distribusi dan penggunaan modal untuk mendukung upaya pengentasan kemiskinan.

Actions (login required)

View Item