LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR DALAM MENGEMBANGKAN KEMANDIRIAN BELAJAR BAGI SISWA SLOW LEARNER DI SMP PERMATA HATI PURWOKERTO

Laela Fajriyatun, Saharani (2024) LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR DALAM MENGEMBANGKAN KEMANDIRIAN BELAJAR BAGI SISWA SLOW LEARNER DI SMP PERMATA HATI PURWOKERTO. Skripsi thesis, UIN PROF. K.H. SAIFUDDIN ZUHRI.

Preview

Text Laela Fajriyatun Saharani_Layanan Bimbingan Belajar Dalam Mengembangkan Kemandirian Belajar Bagi Siswa Slow Learner Di SMP Permata Hati Purwokerto.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Kemandirian belajar adalah suatu kegiatan belajar keseharian yang dilakukan siswa untuk mengendalikan, mengatur pikiran, perasaan, dan tindakkan siswa itu sendiri serta berusaha dengan sendiri dalam menangani masalah yang ada dalam dirinya. Oleh karena itu kemandirian belajar akan menjadi sebuah permasalahan yang tidak boleh diabaikan khususnya bagi siswa slow learner. Seperti yang dapat kita ketahui bahwa siswa slow learner SMP Permata Hati memiliki kemampuan belajar rendah dibawah rata-rata yaitu dibawah IQ 70 sehingga sulit untuk menerima informasi, memiliki motivasi rendah, dan lamban dalam mengikuti pembelajaran. Sehingga guru menerapkan layanan bimbingan belajar untuk membantu dan mengarahkan siswa untuk bisa mandiri belajar dengan kemampuan yang dimiliki. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif jenis studi kasus. Subyek penelitian ini terdapat 6 orang guru, 3 siswa slow learner, dan 3 orang tua siswa. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui layanan bimbingan belajar yang diterapkan oleh SMP Permata Hati Purwokerto dalam mengembangkan kemandirian belajar siswa slow learner. Dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan layanan bimbingan belajar di SMP Permata Hati Purwokerto dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahapan pelaksanakan dilakukan layanan lainnya yaitu layanan calistung, layanan bakat minat, layanan pembiasaan, dan layanan penyederhanaan materi. Dengan adanya layanan bimbingan belajar yang diterapkan sekolah memberikan perubahan kepada siswa. Kemandirian belajar yang ditunjukkan siswa yaitu memiliki rasa percaya diri, memiliki keinginan untuk semangat belajar tinggi, mampu mengikuti proses pembelajaran dengan kondusif, mampu untuk bertanya kepada guru terkait apa yang belum siswa pahami, siswa mampu menjawab soal dengan kemampuannya sendiri, tidak mencontek teman, siswa bisa menulis dan membaca sendiri, dan siswa mampu untuk bertanggung jawab dengan tugas dan kewajibannya dikelas.

Actions (login required)

View Item