ASESMEN DIAGNOSTIK PADA PEMBELAJARAN PAI BERDIFERENSIASI DI SMPN 1 JATILAWANG BANYUMAS

Khansa, Darda (2024) ASESMEN DIAGNOSTIK PADA PEMBELAJARAN PAI BERDIFERENSIASI DI SMPN 1 JATILAWANG BANYUMAS. Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Khansa Fauziah Darda_Asesmen Diagnostik pada Pembelajaran PAI Berdiferensiasi di SMP N 1 Jatilawang Banyumas.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Perubahan kurikulum yang sebelumnya kurikulum 2013 menjadi Kurikulum Merdeka tentunya membawa banyak perubahan di berbagai aspek terutama pada aspek asesmen. Asesmen yang menjadi starting point dalam pembelajaran pada Kurikulum Merdeka yakni asesmen diagnostik, hal ini karena jenis asesmen ini dilakukan di awal pembelajaran untuk mendiagnosa siswa. Mendiagnosa siswa dilatarbelakangi adanya kemampuan dan gaya belajar siswa yang berbeda-beda. Dengan adanya asesmen diagnostik, guru dapat memetakan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajar siswa. Pemetaan pembelajaran digolongkan pada beberapa komponen yang ada pada pembelajaran berdiferensiasi terutama mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang menjadi salah satu mata pelajaran wajib. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan mengumpulkan dokumentasi. Penelitian asesmen diagnostik difokuskan pada kelas VII A dan VII F. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Data terakhir di uji keabsahan data dengan menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Adapun hasil penelitian ini adalah : Pembelajaran PAI berdiferensiasi di SMP N 1 Jatilawang, dilalui dengan melaksanakan asesmen diagnostik terlebih dahulu yang terbagi menjadi dua jenis yakni kognitif dan non kognitif. Tahapan kedua jenis ini meliputi perencanaan, pelaksanaan dan tindak lanjut yang berbeda antara kedua jenisnya. Hasil asesmen yang telah diperoleh digunakan untuk memetakan pembelajaran sesuai kebutuhan siswa dengan membagi ke beberapa kelompok diantaranya kelompok kinestetik, auditori, dan visual. Pembagian kelompok ini digunakan dalam pembelajaran PAI berdiferensiasi. Pembelajaran PAI berdiferensiasi dilaksanakan melalui beberapa komponen diantaranya diferensiasi konten, proses, dan produk.

Actions (login required)

View Item