MANAJEMEN KOLABORASI KURIKULUM SALAF DAN KHALAF DI PESANTREN MAHASISWA AN NAJAH PURWOKERTO

Trisya, Delfiana (2024) MANAJEMEN KOLABORASI KURIKULUM SALAF DAN KHALAF DI PESANTREN MAHASISWA AN NAJAH PURWOKERTO. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
TRISYA DELFIANA Manajemen Kolaborasi Kurikulum Salaf dan Khalaf di Pesantren Mahasiswa Purwokerto.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Tidak meninggalkan tradisi, sekarang ini pesantren terus melaksanakan pembaruan baik di bidang manajemennya maupun kelembagaannya. Munculnya lembaga pendidikan Islam diharuskan untuk memasukkan nilai-nilai karakter dalam kurikulum dan strategi pembelajaran yang dilaksanakannya. Pesantren diharapkan untuk tidak hanya sebagai pemberi pemahaman agama saja tetapi perlu adanya menyediakan pemahaman ilmu-ilmu umum. Untuk menghasilkan santri yang tidak hanya unggul dalam pemahaman agama melainkan juga unggul dalam pemahaman ilmu-ilmu umum, sehingga kedepannya pesantren menghasilkan output ahli-ahli agama yang beriman dan berintelektual. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian lapangan bersifat penelitian deskriptif, oleh karena itu metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan metode yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman yaitu mereduksi data, menyajikan data, dan verifikasi dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen kolaborasi kurikulum salaf dan khalaf di Pesantren Mahasiswa An Najah Purwokerto ada 1) perencanaan kurikulum dengan identifikasi evaluasi pelaksanaan kurikulum tahun sebelumnya, rapat kerja awal tahun pembelajaran mengenai apa, bagaimana, siapa, dimana dan kapan kurikulum dilaksanakan, serta menyesuaikan kurikulum berdasarkan kebutuhan. 2) pengorganisasian kurikulum dengan menyusun struktur organisasi, menetapkan ustadz/ah yang akan mengajar, menyusun tim badal, menetapkan kajian yang akan dipelajari, serta membuat jadwal dengan alokasi waktu dan tempat yang sudah ditemtukan. 3) pelaksanaan kurikulum pembelajaran bersifat teori dan praktik, pembelajaran teori menggunakan metode sorogan, bandongan, dan diskusi untuk mngkaji kitab kuning, al-Qur’an dan kajian umum. 4) evaluasi kurikulum dilakukan setiap satu bulan sekali oleh seluruh pengurus madrasah diniyah, serta diadakan imtihan atau ujian yang dilaksanakan satu kali dalam satu semester dan membuat laporan hasil belajar yang dapat dijadikan sebagai acuan perkembangan santri untuk semester yang akan datang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Manajemen Kurikulum, Kolaborasi Kurikulum Salaf dan Khalaf, Pesantren
Subjects: 2x0 Islam (Umum) > 2x0.9 Islam dan Bidang Lainnya
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: Trisya Delfiana sdri
Date Deposited: 15 Jul 2024 06:29
Last Modified: 15 Jul 2024 06:29
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/26074

Actions (login required)

View Item View Item