Efektivitas Penggunaan Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH) Dalam Pencatatan Pernikahan Di KUA Kecamatan Kawunganten Kabupaten Cilacap

Muhammad, Najib Abdulloh Syukri (2024) Efektivitas Penggunaan Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH) Dalam Pencatatan Pernikahan Di KUA Kecamatan Kawunganten Kabupaten Cilacap. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI _M NAJIB ABDULLOH S_2017302085,.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Proses pencatatan nikah sekarang sudah menggunakan dengan sebuah aplikasi yang dinamakan dengan Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH). SIMKAH merupakan inovasi dari Dirjen Bimas Islam Nomor DJ.II/369 Tahun 2013 dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan administrasi di Kantor Urusan Agama (KUA) dalam hal pencatatan pernikahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas hukum pencatatan pernikahan melalui Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH) di KUA Kecamatan Kawunganten. Penelitian ini dilakukaan untuk menganalisis efektivitas hukum penggunaan SIMKAH dalam pencatatan pernikahan di KUA Kecamatan Kawunganten dan mengetahui apa saja faktor penghambat dalam pencatatan nikah melalui SIMKAH di KUA Kecamatan Kawunganten. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian field research yaitu dengan melakukan wawancara secara langsung dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Lokasi penelitian yaitu dilakukan di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kawunganten Kabupaten Cilacap. Kemudian untuk pengumpulan data dilakukan dengan metode purposive sampling dan dilanjutkan dengan analisis data dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat menunjukan bahwa proses pencatatan pernikahan menggunakan Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH) di KUA Kecamatan Kawunganten dikatakan belum efektif. Mengingat masih ditemukanya indikator efektivitas hukum yang belum tercapai, yaitu dari: Faktor Penegak Hukum, KUA sebagai penegak hukum sudah melakukan upaya sosialisasi, tetapi hanya ke kayim atau perangkat desa dan calon pengantin saja. Faktor Masyarakat, masih banyaknya masyarakat yang kurang memahami terhadap prosedur pendaftaran nikah melalui SIMKAH secara online. Faktor budaya, bahwa rata-rata masyarakat desa kawunganten masih bergantung kepada kayim atau perangkat desa untuk meminta bantuan terkait pengumpulan berkas-berkas sebagai syarat pendaftaran pencatatan nikah. Kemudian terkait faktor penghambat dalam proses pencatatan pernikahan menggunakan SIMKAH meliputi koneksi jaringan internet, kurangnya pemahaman masyarakat terkait SIMKAH, dan gangguan server pusat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Efektivitas, SIMKAH, KUA
Subjects: 000 Generalities > 003 Systems
000 Generalities > 005 Computer programming, programs, data
2x4. Fiqih > 2x4.3 Munakahat > 2x4.31 Nikah (Nasab, RUkun, Akad, Maskawin, Mut'ah dll)
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Muhammad Najib Abdulloh Syukri sdr
Date Deposited: 13 Jul 2024 03:31
Last Modified: 13 Jul 2024 03:32
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/25928

Actions (login required)

View Item View Item