PRAKTIK PINJAMAN PEMBAYARAN UANG KULIAH TUNGGAL MELALUI PLATFORM DANACITA PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH (Studi Kasus Mahasiswa UNNES)

Iputa, Vernanda Kartika Rini (2024) PRAKTIK PINJAMAN PEMBAYARAN UANG KULIAH TUNGGAL MELALUI PLATFORM DANACITA PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH (Studi Kasus Mahasiswa UNNES). Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text IPUTA VERNANDA KARTIKA RINI_PRAKTIK PINJAMAN PEMBAYARAN UANG KULIAH TUNGGAL MELALUI PLATFORM DANACITA PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH (STUDI KASUS MASLAHAH MURSALAH).pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Fenomena pinjaman online di sektor pendidikan kini sedang menjadi sorotan setelah munculnya pemberitaan terkait skema pinjaman online (pinjol) yang memberikan pinjaman untuk melunasi tunggakan UKT di Institut Teknologi Bandung (ITB), yang bermitra dengan PT Inclusive Finance Group (Danacita). Skema pinjol menjadi opsi pembiayaan bagi mahasiswa selain mengambil cuti kuliah. Tak hanya bermitra dengan ITB dalam bentuk fasilitas pendanaan pendidikan, namun Danacita juga telah memiliki 148 mitra. Salah satu kampus yang bermitra selain ITB yaitu Universitas Negeri Semarang (UNNES). Dalam praktik pinjaman pembayaran UKT ini terdapat tambahan (bunga) yang termasuk riba. Namun berdasarkan observasi awal dari adanya layanan pendanaan yang disediakan platform Danacita untuk pinjaman pembayaran UKT ini dinilai memberikan manfaat bagi mahasiswa penggunanya meskipun terdapat tambahan dalam pembayaran cicilanya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan yakni penelitian berdasarkan fenomena nyata di suatu tempat. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah wawancara dengan mahasiswa UNNES pengguna Danacita sedangkan sumber sekunder ialah buku, jurnal, skripsi serta sumber lain yang dibutuhkan dalam skripsi ini. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis empiris. Metode analisis yang digunakan adalah metode reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pinjaman pembayaran uang kuliah tunggal ini memberikan manfaat bagi mahasiswa penggunanya untuk memenuhi kebutuhannya sebagai kewajiban mahasiswa yang mengharuskan membayar uang kuliah tunggal. Meskipun dalam praktiknya terdapat bunga yang termasuk ribawi namun, pada dasarnya riba sampai saat ini masih menjadi perdebatan dalam kalangan ulama dan sejalan dengan kaidah fikih kondisi darurat memperbolehkan sesuatu yang semula dilarang, kondisi darurat yang dialami mahasiswa dalam pemenuhan kewajiban membayar uang kuliah tunggal menjadikan diperbolehkannya menggunakan pinjaman pembayaran uang kuliah tunggal yang dalam praktiknya menerapkan bunga yang mulanya dilarang.

Actions (login required)

View Item