IMPLEMENTASI PROGRAM REHABILITASI RAWAT JALAN BAGI PENYALAHGUNA NARKOTIKA DI BNNK PURBALINGGA

Vina, Badrotul Fuada (2024) IMPLEMENTASI PROGRAM REHABILITASI RAWAT JALAN BAGI PENYALAHGUNA NARKOTIKA DI BNNK PURBALINGGA. Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Vina Badrotul Fuada_Implementasi Program Rehabilitasi Rawat Jalan Bagi Penyalahguna Narkotika Di BNNK Purbalingga.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Penyalahguna narkotika merupakan penggunaan beberapa jenis atau salah satu jenis narkotika secara teratur tanpa indikasi medis, yang mengakibatkan gangguan fisik, psikis, dan fungsi sosial. Masalah penyalahgunaan narkotika di Indonesia dalam kasusnya mengalami peningkatan. Dari IDR, prevalensi angka penyalahguna narkotika pada tahun 2019 sebanyak 1,80%, sedangkan di tahun 2021 sebanyak 1,95%, dan di tahun 2023 sebanyak 2,5%. Maka, perlu adanya upaya pencegahan dan penanganan yang tepat untuk menekankan angka penyalahguna narkotika di Indonesia yaitu dengan melaksanakan program rehabilitasi rawat jalan yang telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Pasal 54 dan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2011 tentang wajib lapor. Tujuan dari penulisan ini ialah untuk mendeskripsikan implementasi program rehabilitasi rawat jalan yang dilakukan oleh BNNK Purbalingga dalam menangani penyalahguna narkotika, serta mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan program. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif Deskriptif, dengan empat subjek diantaranya kepala bidang rehabilitasi, konselor adiksi, perawat, dan klien rehabilitasi rawat jalan. Kemudian dalam analisanya, penulis menggunakan teori implementasi program yang dikemukakan oleh George C. Edward III yang menurut penulis relevan dengan fokus pembahasan penulis mengenai implementasi program rehabilitasi rawat jalan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa implementasi program rehabilitasi ini menunjukan hasil yang positif dan sampai saat ini dapat terealisasikan dengan baik dan efektif. Klien dikatakan selesai menjalani program apabila telah mengikuti seluruh tahapan program dan dengan melalui metode rehabilitasi terapi simptomatis dengan konseling individu, dengan menggunakan pendekatan Motivational Interviewing (MI) dan Cognitive Behavior Therapy (CBT). Terdapat dua faktor yang mempengaruhi implementasi program rehabilitasi rawat jalan, yaitu faktor pendukung dan penghambat dan dalam faktor pendukung terbagi menjadi faktor internal dan eksternal. Maka dapat disimpulkan, program rehabilitasi rawat jalan bagi penyalahguna narkotika merupakan pendekatan yang efektif dan dapat diandalkan dalam membantu penyalahguna narkotika pulih dan kembali menjalani hidup dan kehidupannya secara sehat, mandiri, produktif, dan berfungsi sosial. Dengan implementasi yang tepat dan dukungan yang memadai, program rehabilitasi rawat jalan memiliki potensi untuk menjadi solusi efektif dalam penanggulangan masalah penyalahguna narkotika di Indonesia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Program Rehabilitasi, Rawat Jalan, dan Penyalahguna Narkotika.
Subjects: 300 Social sciences > 360 Social services; association
300 Social sciences > 360 Social services; association > 363 Other social problems and services
300 Social sciences > 370 Education > 379 Government regulation, control, support
Divisions: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: VINA BADROTUL FUADA sdri
Date Deposited: 09 Jul 2024 06:13
Last Modified: 09 Jul 2024 06:13
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/25358

Actions (login required)

View Item View Item