VERNAKULARISASI DALAM TAFSIR AL-AZHAR (STUDI ANALISIS AYAT-AYAT AMAR MAKRŪF NAHI MUNKAR)

Hilda Asani, Mustika (2024) VERNAKULARISASI DALAM TAFSIR AL-AZHAR (STUDI ANALISIS AYAT-AYAT AMAR MAKRŪF NAHI MUNKAR). Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin zuhri.

[img]
Preview
Text
HILDA ASANI MUSTIKA_VERNAKULARISASI DALAM TAFSIR AL-AZHAR (STUDI ANALISIS AYAT-AYAT AMAR MAKRŪF NAHI MUNKAR).pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Dinamika perkembangan tafsir di Indonesia tidak lepas dari pengaruh bahasa, budaya maupun social cultural yang beraneka ragam. Salah satunya Tafsir Al-Azhar yang merupakan karya seorang ulama kelahiran Minangkabau bernama Haji Abdul Karim Amrullah (HAMKA). Tafsir tersebut mengandung unsur khas lokal terutama pada ayat-ayat amar makrūf nahi munkar meskipun dalam penafsirannya tidak secara keseluruhan menggunakan bahasa daerah. HAMKA lahir dari keturunan yang ta’at kepada agama dan menjujung tinggi nilai-nilai adat. Hal demikian, menjadi menarik apabila dikaji lebih dalam menggunakan Tafsir Al-Azhar sebagai karya tafsir khas ulama Minangkabau dengan menelusuri kearifan lokal yang digunakan dalam penafsirannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap vernakularisasi yang digambarkan pada Tafsir Al-Azhar dalam ayat-ayat amar makruf nahi munkar dari segi bahasa maupun nilai-nilai lokalitas masyarakatnya. Penelitian ini termasuk pada kajian kepustakaan (library research) dengan menjadikan kitab Tafsir Al-Azhar sebagai sumber data primer. Pendekatan yang digunakan adalah sosio-historis. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analisis. Hasil penelitian ini secara keseluruhan , pertama, Kitab Tafsir Al-Azhar ditulis oleh Haji Abdul Malik Karim Amrullah (HAMKA) yang lahir di Minangkabau Sumatera Barat. Ia berasal dari keluarga yang kental dengan ajaran Islam dari ayahnya dan patuh terhadap adat dari keluarga ibunya. Hal ini ternyata mempengaruhi gaya penafsirannya dengan menyisipkan atribut lokal berupa bahasa atapun budaya khas lokal Minangkabau. Kedua, vernakularisasi terbagi menjadi dua ditinjau dari segi bahasa dan penafsiran. Ditinjau dari segi bahasa yakni, bersemayam di istana gading merupakan kritikan HAMKA kepada ulama yang hanya pandai bahasa daerah lain daripada bahasanya sendiri. Manusia adalah budak kebiasaannya berarti kebiasaan kecil akan menjadi tabiat bagi manusia. Batu penarung merupakan pepatah yang digunakan masyarakat Minangkabau dalam memaknai kain tenun songket berwarna merah menyimbolkan keberanian dan kebijakan. Cinta-mencintai, melompat sama patah, menyeruduk sama bungkuk, sehina semalu, sesakit sesenang, mendapat sama berlaba, kececeran sama merugi adalah ajaran masyarakat Minangkabau yang tercantum dalam falsafah “Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah” berarti saling menolong dan memahami satu sama lain. Surau yang merupakan sebuah bangunan hasil akulturasi agama Hindu-Budha dan Islam. Vernakularisasi dalam aspek bahasa pada Tafsir Al-Azhar lebih menggambarkan bahasa atau peribahasa yang lazim digunakan masyarakat lokal. Sedangkan vernakularisasi dari segi penafsiran, seperti sehabis sembahyang mereka berusaha kembali, berniaga, bercucuk tanam dan beternak. Hasil usaha itu mereka zakatkan. Vernakularisasi ini menggambarkan kebiasaan masyarakat Minangkabau yang mayoritas bermatapencaharian sebagai pedagang, petani dan peternak. Ketika memasuki waktu shalat masyarakat Minangkabau akan meninggalkan pekerjaannya untuk melaksanakan shalat berjama’ah di surau. Ketiga, relevansi penggunaan vernakularisasi terbagi menjadi tiga, Bidang kebudayaan sebagai upaya untuk melestarikan kekayaan Indonesia agar tidak mudah punah. Bidang agama, mempemrudah masyarakat awan dalam memahami ayat Al-Qur’an melalui bahasa lokal. Bidang keilmuan, menambah wawasan keilmuan serta menambah pemahaman dalam penafsiran melalui nilai-nilai kearifan lokal.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Vernakularisasi, Hamka, Tafsir Al-Azhar
Subjects: 2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.1 Ilmu Al Qur'an > 2x1.19 Ilmu Al Qur'an Lainnya
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.3 Tafsir Al Qur'an
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora > Ilmu Al Quran dan Tafsir
Depositing User: Hilda Asani Mustika
Date Deposited: 24 Apr 2024 04:32
Last Modified: 24 Apr 2024 04:32
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/24207

Actions (login required)

View Item View Item