Jual Beli Pakan Ikan Lele Pada Petani Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Desa Dawuhankulon Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas)

Agung, Muhamad (2024) Jual Beli Pakan Ikan Lele Pada Petani Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Desa Dawuhankulon Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas). Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Agung Muhamad_Jual Beli Pakan Ikan Lele Pada Petani Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Desa Dawuhan Kulon Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas).pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Dinamika dalam praktik jual beli di masyarakat kini semakin berkembang. Salah satunya adalah praktik jual beli pakan ikan pada petani ini, didalamnya terdapat beberapa persyaratan-persyaratan yang diberikan oleh penjual. Dalam pandangan para ulama model jual beli seperti ini masih di perselisihkan. Para ulama berbeda pendapat mengenai hukum dari jual beli bersyarat ini. Sebagian ada yang mengatakan sah, lalu ada juga yang menganggap jual beli ini fasid. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jual beli pakan ikan bersyarat pada petani dengan perspektif Hukum Ekonomi Syariah. Jenis penelitian yang dilakukan peneliti adalah penelitian lapangan (field research). Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan normatif empiris. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah wawancara, wawancara dilakukan terhadap seorang penjual pakan ikan dan lima orang petani pembeli pakan. Sedangkan data sekunder diambil dari buku-buku ataupun artikel yang berkaitan dengan judul penelitian. Kemudian data dianalisis menggunakan metode deskriptif dengan pola pikir deduktif. Penelitian ini menyimpulkan dua hal. Pertama praktik jual beli pakan ikan pada petani di Desa Dawuhan Kulon bukan lah jual beli biasa, dalam praktinya terdapat dua persyaratan yang diberikan oleh penjual. Adapun dalam persyaratan ini cenderung lebih menguntungkan penjual, namun petani diberi kemudahan dalam sistem pembayaranya. Kedua praktik jual beli pakan ikan dengan syarat di Desa Dawuhan Kulon Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas dikaitkan atau bergantung dengan suatu syarat hukumnya adalah fasid. Hal ini selaras dengan berbagai pandangan para ulama empat mazhab bahwa syarat yang diberikan penjual dalam jual beli pakan ikan pada petani di Desa Dawuhan Kulon Kecamatan Kedungbanteng adalah termasuk syarat yang fasid dan mengakibatkan jual beli menjadi fasid . Sedangkan menurut KHES hukum jual beli pakan ikan bersyarat ini adalah tetap sah. Namun persyaratanya batal, karena persyaratanya hanya mengungtungkan salah satu pihak. Sehingga jual beli pakan ikan lele di Desa Dawuhan Kulon Kecamatan Kedungbanteng ini tetap sah namun persyaratanya batal.

Actions (login required)

View Item