STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENCEGAH PENYIMPANGAN SOSIAL PADA SISWA DI SMK MA'ARIF NU 2 KARANGLEWAS DAN SMK DIPONEGORO 3 KEDUNGBANTENG

MUNJIDAH, MUNJIDAH (2024) STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENCEGAH PENYIMPANGAN SOSIAL PADA SISWA DI SMK MA'ARIF NU 2 KARANGLEWAS DAN SMK DIPONEGORO 3 KEDUNGBANTENG. Masters thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Munjidah_Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mencegah Penyimpangan Sosial Pada Siswa di SMK Ma'arif NU 2 Karanglewas dan SMK Diponegoro 3 Kedungbanteng.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Strategi adalah rencana atau cara yang disusun untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam konteks pendidikan, strategi biasanya digunakan oleh guru untuk mencapai tujuan pembelajaran dengan cara yang efektif dan efisien. Strategi melibatkan pemilihan metode, teknik, dan pendekatan yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik serta lingkungan pembelajaran. Penyimpangan sosial adalah suatu bentuk penyimpangan sosial terhdap hukum, agama, dan norma sosial dengan cara yang dapat menimbulkan akibat yang merugikan orang lain, mengganggu ketentraman masyarakat, dan merugikan diri sendiri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pendekatan kualitatif deskriptif biasanya digunakan dalam penelitian yang bertujuan untuk memberikan deskripsi yang lengkap dan detail tentang fenomena atau kejadian di wilayah kajian, dengan mengumpulkan data dari partisipan yang terlibat dalam fenomena atau kejadian tersebut. Data yang dikumpulkan berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi guru pendidikan agama Islam dalam mencegah penyimpangan sosial pada siswa di SMK Ma’arif NU 2 Karanglewas dan SMK Diponegoro 3 Kedungbanteng yaitu menggunakan strategi preventif, strategi represif, dan strategi kuratif. Strategi yang diterapkan oleh guru pendidikan agama Islam di SMK Ma’arif NU 2 Karanglewas yaitu mengaktifkan shalat Dhuha, pembacaan Asmaul Husna dan Shalawat, serta shalat Dzuhur berjama’ah, do’a bersama dan ziarah ke Maqam Syeikh Maqdum Wali setiap sebulan sekali, melaksanakan shalat Jum’at di Masjid terdekat, mengikuti kegiatan sosialisasi bahaya penyimpangan sosial yang bekerjasama dengan pihak BNN dan kepolisian, dan mengadakan pengajian dalam rangka PHBI, dan yang terakhir bekerjasama dengan guru BK (Bimbingan Konseling). Strategi yang digunakan oleh guru pendidikan agama Islam di SMK Diponegoro 3 Kedungbanteng yaitu pembacaan surah Yasin dan Asmaul Husna sebelum jam pembelajaran, shalat Dzuhur berjama’ah di Mushala sekolah, MAKESTA IPNU dan IPPNU pada awal tahun pelajaran, mengikuti kegiatan sosialisasi bahaya penyimpangan sosial pada siswa yang dilakukan oleh pihak BNN dan pihak kepolisian, dan bekerjasama dengan guru BK (Bimbingan Konseling). Kata Kunci : Strategi guru PAI, Penyimpangan Sosial, Siswa

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.31 Metoda dan Sistem Pendidikan
Divisions: Pascasarjana > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Munjidah Munjidah sdri
Date Deposited: 01 Apr 2024 03:21
Last Modified: 01 Apr 2024 03:21
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/23846

Actions (login required)

View Item View Item