KETERPAKSAAN DAN KERELAAN KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA DALAM MENJALANI TERAPI REHABILITASI DI IPWL YPI NURUL ICHSAN AL ISLAMI PURBALINGGA

Agung, Prasetiyo (2024) KETERPAKSAAN DAN KERELAAN KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA DALAM MENJALANI TERAPI REHABILITASI DI IPWL YPI NURUL ICHSAN AL ISLAMI PURBALINGGA. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
Agung Prasetiyo_Keterpaksaan dan Kerelaan Korban Penyalahgunaan Narkoba Dalam Menjalani Terapi Rehabilitasi di IPWL Ypi. Nurul Ichsan Al-Islami Purbalingga.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Adanya perbedaan dalam penerimaan diri dari para korban penyalahgunaan narkoba. Terdapat 2 orang yang secara terpaksa mengikuti terapi rehabilitasi dan 2 lainnya secara sukarela mendaftarkan diri dan mengikuti setiap kegiatannya. Hal ini memancing ketertarikan peneliti untuk menggali lebih lanjut bagaimana hasil program rehabilitasi dari keempat subjek penelitian yang mengalami keterpaksaan dan kesukarelaan. Penelitian ini juga akan membahas mengenai kesiapan diri para penyalahguna narkoba dalam menjalani proses rehabilitasi di IPWL YPI. Nurul Ichsan Al-Islami Purbalingga. Penelitian ini akan mengungkapkan bagaimana pengaruh keterpaksaan dan kesukarelaan dalam kaitannya dengan hasil rehabilitasi pasien penyalahguna narkoba. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah subjek N dan GSP sebagai korban penyalahguna narkoba yang mengalami keterpaksaan, subjek TW dan DI sebagai korban penyalahgunaan narkoba yang mengalami kerelaan serta subjek YA sebagai Konselor di IPWL YPI Nurul Ichsan Al Islami Purbalingga. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam menjalani terapi rehabilitasi di IPWL YPI Nurul Ichsan Al Islami Purbalingga dipengaruhi oleh keterpaksaan dan kerelaan. Subjek yang masih merasakan keterpaksaan yaitu subjek N dan GSP akan kesulitan untuk memiliki motivasi mengikuti terapi yang sudah ditentukan oleh pihak panti karena mengalami dimensi keterpaksaan seperti cemas, sulit konsenterasi, stabilitas emosi yang buruk dan sulit bersosialisasi. Hal tersebut dipengaruhi oleh minimnya dukungan keluarga dan adanya penolakan dari masyarakat sehingga proses rehabilitasi tidak berjalan dengan baik. Sedangkan bagi subjek yang sudah mengoptimalkan sikap kerelaan mereka dapat mengikuti terapi rehabiitasi dengan baik, hal ini terlihat dari dimensi kerelaan seperti sopan santun, sikap kehati hatian dan fokus terhadap tujuan bisa ditemukan dalam diri subjek TW dan DI. Subjek yang sukarela melakukan terapi rehabilitasi cenderung lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan, lebih termotivasi untuk belajar, dan lebih berkomitmen untuk menjauhi narkoba.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Keterpaksaan, Kerelaan, Korban Penyalahguna Narkoba, Terapi Rehabilitasi
Subjects: 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology
100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 152 Perception, movement, emotions, drives
100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 153 Mental processes and intelligence
100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 155 Differential and developmental psychology > 155.2 Individual Psychology
100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 158 Applied psychology > 158.1 Personal Improvement and Analysis
100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 158 Applied psychology > 158.3 Counseling and Interviewing
Divisions: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Agung Prasetiyo sdr
Date Deposited: 26 Jan 2024 09:17
Last Modified: 26 Jan 2024 09:17
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/23492

Actions (login required)

View Item View Item