METODE KOMUNIKASI JAM’IYYAH RUQYAH ASWAJA (JRA) DALAM RANGKA MEMBENTUK MASYARAKAT YANG ISLAMI DI DESA CIHONJE KECAMATAN GUMELAR KABUPATEN BANYUMAS

KAMBALI, kambali (2024) METODE KOMUNIKASI JAM’IYYAH RUQYAH ASWAJA (JRA) DALAM RANGKA MEMBENTUK MASYARAKAT YANG ISLAMI DI DESA CIHONJE KECAMATAN GUMELAR KABUPATEN BANYUMAS. Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

Text KAMBALI_METODE KOMUNIKASI JAM’IYYAH RUQYAH ASWAJA (JRA) DALAM RANGKA MEMBENTUK MASYARAKAT YANG ISLAMI DI DESA CIHONJE KECAMATAN GUMELAR KABUPATEN BANYUMAS.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Abstrak Penelitian ini mengkaji Metode Komunikasi Jam‟iyyah Ruqyah Aswaja (JRA), yaitu gerakan dakwah yang menggunakan ayat-ayat Al-Qur'an sebagai obat dan sarana pembinaan masyarakat Islami. Penelitian ini dilakukan di Desa Cihonje, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas, yang memiliki dinamika keagamaan dan sosial yang menarik. Penelitian ini ingin mengetahui bagaimana peran JRA dalam mempengaruhi konteks sosial dan keagamaan di desa tersebut, serta dampaknya terhadap perubahan perilaku dan pola pikir masyarakat menjadi lebih Islami. Penelitian ini penting untuk memahami potensi dan tantangan JRA sebagai instrumen dakwah yang berbasis Al-Qur'an. Peneliti menerapkan metode analisis deskriptif kualitatif untuk menggambarkan fenomena sosial dan keagamaan yang terjadi di Desa Cihonje. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi yang berkaitan dengan metode komunikasi Jam‟iyyah Ruqyah Aswaja (JRA). Teori Komunikasi Persuasif digunakan untuk menjelaskan bagaimana JRA dapat mengubah sikap dan perilaku masyarakat menjadi lebih Islami dengan menggunakan ayat-ayat Al�Qur‟an sebagai sarana persuasi. Teori Komunikasi Kelompok digunakan untuk menjelaskan bagaimana JRA dapat menciptakan komunitas Islami yang solid dan harmonis dengan menggunakan ayat-ayat Al-Qur‟an sebagai sarana interaksi dan koordinasi Hasil penelitian menunjukkan bahwa Jam'iyyah Ruqyah Aswaja (JRA) mengadopsi beragam kegiatan komunikasi guna mencapai tujuan pembentukan masyarakat Islami di Desa Cihonje, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas. Diantara kegiatan tersebut termasuk ruqyah massal, kajian Islami, pelatihan, dan kegiatan sosial. Melalui penerapan berbagai kegiatan komunikasi, JRA berhasil mengintegrasikan pendekatan keagamaan dan sosial dalam strategi pembentukan masyarakat Islami. Ruqyah massal, sebagai salah satu kegiatan utama, memberikan wadah bagi penyampaian pesan-pesan keagamaan secara luas dan mendalam. Sementara itu, kajian Islami dan pelatihan memberikan kesempatan bagi anggota JRA dan masyarakat Desa Cihonje untuk mendalami pemahaman agama serta meningkatkan keterampilan sosial dan keagamaan. Kata kunci: Metode Komunikasi Jam‟iyyah Ruqyah Aswaja (JRA), Masyarakat Islami, Desa Cihonje, Pengembangan Masyaraka

Actions (login required)

View Item