Strategi Pengembangan Agrowisata Kebun Buah Batur Agung Berbasis Wisata Edukasi di Kabupaten Banyumas

Muhamad, Fadlan (2024) Strategi Pengembangan Agrowisata Kebun Buah Batur Agung Berbasis Wisata Edukasi di Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text MUHAMAD FADLAN_STRATEGI PENGEMBANGAN AGROWISATA KEBUN BUAH BATUR AGUNG BERBASIS WISATA EDUKASI DI KABUPATEN BANYUMAS.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Salah satu agrowisata di Kabupaten Banyumas yang mengusung tema wisata edukasi yaitu Agrowisata Kebun Buah Batur Agung. Pembangunan wisata ini kurang lebih 1 tahun dan dibuka pada bulan Januari tahun 2019. Wisata ini memiliki tema wisata edukasi dengan tagline pembelajaran alam dan pelatihan penanaman pohon. Adanya agrowisata ini diharapkan memberikan dampak positif bagi pengelola, masyarakat sekitar, dan pengunjung yang datang. Agrowisata Kebun Buah Batru Agung masih tergolong sebagai wisata baru, sehingga masih perlu adanya strategi pengembangan yang tepat supaya lebih baik dan lebih maju kedepannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti bagaimana strategi untuk mengembangkan Agrowisata Kebun Buah Batur Agung sehingga menjadi salah satu wisata edukasi yang paling diminati di Kabupaten Banyumas menggunakan pendekatan analisis SWOT. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan jenis penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan lalu dianalisis menggunakan matriks SWOT. Hasil penelitian ini adalah : 1) Agrowisata Kebun Buah Batur Agung memiliki beberapa kekuatan yang bisa dijadikan sebagai peluang untuk mengembangkan objek wisata, yaitu dengan menambah jenis pohon buah dan membuat blok sesuai jenis pohon buah serta menambah fasilitas pendukung untuk menarik minat pengunjung. 2) Agrowisata Kebun Buah Batur Agung dapat meminimalkan kelemahan dengan memanfaatkan peluang yaitu melakukan kerjasama baik dengan pihak pemerintah, pelaku ekonomi maupun masyarakat, dengan memanfaatkan SDM yang mumpuni untuk mengoptimalkan pengembangan agrowisata. 3) Agrowisata Kebun Buah Batur Agung dapat meminimalisir ancaman yaitu dengan melakukan studi banding untuk terus melakukan inovasi agar tetap mempertahankan minat pengunjung untuk kembali lagi berwisata di Agrowisata Kebun Buah Batur Agung. 4) Agrowisata Kebun Buah Batur Agung dapat meminimalkan kelemahan untuk menghindari ancaman yaitu dengan memperbaiki sistem manajerial dari pengelola, SDM, bekerjasama dengan masyarakat, pelaku ekonomi dan pemerintah setempat agar terhindar dari kemungkinan-kemungkinan yang terjadi.

Actions (login required)

View Item