IMPLEMENTASI METODE FUN LEARNING PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS III B MI MA'ARIF NU BAJONG PURBALINGGA

Din Adn Putri, Damayanti (2024) IMPLEMENTASI METODE FUN LEARNING PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS III B MI MA'ARIF NU BAJONG PURBALINGGA. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Din Adn Putri D._Implementasi Metode Fun Learning Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas III B MI Ma'arif NU Bajong.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Pembelajaran bahasa Indonesia di MI/SD masih dianggap sebagai pembelajaran yang monoton dan membosankan sehingga membuat siswa cenderung kurang aktif dan kurang memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru. Salah satu alternatif yang bisa digunakan oleh guru yaitu metode fun learning. Namun masih sedikit guru yang menggunakan metode fun learning dalam pembelajaran. Padahal metode fun learning merupakan metode yang bagus untuk diterapkan dalam pembelajaran karena merupakan salah satu cara untuk menciptakan rasa cinta dan keinginan untuk belajar. Selain itu, masih banyak juga guru yang belum mengetahui adanya metode fun learning. Maka dari itu, berdasarkan wawancara dengan guru dan siswa kelas III B peneliti ingin memberikan informasi terkait adanya metode fun learning yang sudah diterapkan oleh guru di MI Ma’arif NU Bajong dan berhasil membuat pembelajaran bahasa Indonesia menjadi menarik di mata siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, subjek penelitian terdiri dari kepala madrasah, wali kelas III B, dan siswa kelas III B. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah melakukan penelitian, didapatkan hasil bahwa implementasi metode fun learning pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas III B di MI Ma’arif NU Bajong Purbalingga dilakukan dalam 3 tahap yaitu tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap perencanaan guru membuat RPP. Kemudian pada tahap pelaksanaan pembelajaran guru menerapkan macam-macam metode fun learning seperti game atau permainan, bernyanyi, dan humor. Dengan menerapkan metode fun learning guru berhasil membuat suasana kelas menjadi lebih hidup dan menyenangkan. Hal tersebut dibuktikan dengan meningkatnya antusiasme dan semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran bahasa Indonesia di kelas. Selanjutnya pada tahap evaluasi yaitu guru menggunakan tes yang dilakukan secara individual.

Actions (login required)

View Item