PENGELOLAAN AIR LIMBAH INDUSTRI DALAM PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 8 TAHUN 2018 PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH (Studi Kasus Pengelolaan Limbah Industri Tahu Menjadi Biogas Di Desa Kalisari Kecamatan Cilongok)

Diyan, Farhan Nurrohman (2024) PENGELOLAAN AIR LIMBAH INDUSTRI DALAM PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 8 TAHUN 2018 PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH (Studi Kasus Pengelolaan Limbah Industri Tahu Menjadi Biogas Di Desa Kalisari Kecamatan Cilongok). Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifudddin Zuhri.

Preview

Text Diyan Farhan N_Pengelolaan Air Limbah Industri Dalam Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 8 Tahun 2018 Perspektif Maslahah Mursalah (Studi Terhadap Pengelolaan Limbah Industri Tahu Menjadi Biogas.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 8 Tahun 2018 Tentang Pengelolaan Air Limbah mengatur tentang pengelolaan air limbah tapi pada realita di lapangan tidak sesuai dan masih terdapat industri-industri atau kegiatan-kegiatan membuang limbah cair tidak sesuai dengan pengelolaan yang ada di peraturan tersebut. Salah satunya pencemaran air yang terjadi di Desa Kalisari Kecamatan Cilongok yang merupakan sentra industri tahu terbesar di Kabupaten Banyumas. Sayangnya ditinjau dari segi lingkungan, berkembangnya industri ini tidak memperhatikan sistem pembuangan limbah sehingga membahayakan kehidupan masyarakat. Dampak sosial yang diakibatkan dari pembuangan limbah tahu adalah menyebabkan gangguan kesehatan dan memicu konflik sosial. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode kualitatif. Adapun pendekatan penelitian yang digunakan adalah yuridis sosiologis, yakni penelitian yang bertujuan melihat hukum dalam artian nyata. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis yang dilakukan dengan menggunakan tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan realita di lapangan masih ada pengrajin tahu yang membuang limbah cair ke saluran air, sungai, sawah dan kolam sehingga menimbulkan bau tidak sedap dan mengakibatkan pencemaran air. Hal ini menyebabkan kemudharatan yang dapat membahayakan keselamatan manusia. Hal ini berhasil diredam dengan dibangunnya instalasi pengolahan limbah industri tahu menjadi biogas pada tahun 2009 sebagai bentuk penyelesaian konflik masyarakat dan masalah pencemaran lingkungan. Sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 8 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Air Limbah yang ditujukan untuk melindungi kepentingan masyarakat secara umum, hal ini juga sejalan dengan prinsip maslahah mursalah dalam Islam karena tujuan peraturan daerah tersebut berorientasi kepada kemaslahatan masyarakat.

Actions (login required)

View Item