Eva, Dwi Rahayu (2024) IMPLEMENTASI PROGRAM TBTQ DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BACA TULIS AL-QUR'AN DI MI MUHAMMADIYAH KECEPIT PUNGGELAN BANJARNEGARA. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.
|
Text
Eva Dwi Rahayu_Implementasi Program TBTQ dalam Meningkatkan Kemampuan Baca Tulis Al-Qur'an di MI Muhammadiyah Kecepit Punggelan Banjarnegara.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Sebanyak 72% umat Muslim di Indonesia saat ini kesulitan membaca Al-Qur’an dan banyak kalangan yang sudah mulai meninggalkan Al-Qur’an. Dikarenakan orang-orang lebih senang memainkan gadget atau game online dibandingkan dengan membuka mushaf Al-Qur’an. Hal tersebut menimbulkan menurunnya minat membaca Al-Qur’an baik di sekolah atau di rumah. Dan banyak anak-anak lebih memilih keluar atau berhenti dari lembaga pendidikan Al-Qur’an saat beranjak usia 10-13 tahun. Untuk mengatasi problematika tersebut, yakni dengan mengadakan sebuah program bimbingan TBTQ (Tuntas Baca Tulis Al-Qur’an). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui implementasi program TBTQ dalam meningkatkan kemampuan baca tulis Al-Qur’an di MI Muhammadiyah Kecepit Punggelan Banjarnegara dan mengetahui faktor pendukung dan penghambat implementasi program TBTQ tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan metode kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian di MI Muhammadiyah Kecepit Punggelan Banjarnegara. Teknik pengumpulan data melalui teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian yaitu kepala madrasah, kepala program TBTQ, guru serta peserta didik kelas 5A. Adapun hasil penelitian ini menunjukan bahwa implementasi program TBTQ di MI Muhammadiyah Kecepit Punggelan Banjarnegara wajib untuk setiap peserta didik dengan 1 jam pembelajaran 2 kali satu minggu dengan menggunakan metode tartili dan imla’. Adapun Evaluasi program TBTQ yang diterapkan adalah penugasan, hafalan dan praktik Adapun faktor pendukung program TBTQ dalam meningkatkan kemampuan baca tulis Al-Qur’an di MI Muhammadiyah Kecepit. Pertama, guru di MI Muhammadiyah Kecepit mempunyai kompetensi yang baik khususnya dalam bidang ilmu agama dan beberapa guru merupakan lulusan pondok pesantren. Kedua, semua siswa tekun mengikuti program TBTQ, antusias dan senang mengikuti program TBTQ. Ketiga, keadaan lingkungan pun mempengaruhi kemampuan baca tulis Al-Qur’an dimana ketika anak terbiasa mengaji di rumah atau di TPQ maka rata-rata anak sudah bisa membaca dan menulis Al-Qur’an. Adapun, Faktor penghambatnya yaitu tingkat kemampuan siswa yang berbeda-beda, kurangnya tenaga pendidik yang bersertifikasi TBTQ dan kurangnya alokasi waktu.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Implementasi, TBTQ, Baca Tulis Al-Qur'an |
Subjects: | 200 Religion > 290 Other and comparative religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1227 Pendidikan Al Qur'an 2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.07 Pendidikan, Pelatihan, Riset Al Qur'an 2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan 2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.32 Bustanul Atfal dan Madrasah Ibtidaiyah > 2x7.3203 Metodologi |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah |
Depositing User: | Eva Dwi Rahayu sdri |
Date Deposited: | 25 Jan 2024 02:25 |
Last Modified: | 25 Jan 2024 02:25 |
URI: | http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/23117 |
Actions (login required)
View Item |