FIKRI, MUSYAFA (2014) KONSEP KAFAAH PERSPEKTIF FIKIH MUNAKAHAT : Studi Kitab Minhāj At-Thālibīn, I’ānah At-Thālibīn Dan Bugyah Al-Mustarsyidīn. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI PROF. K.H. SAIFUDDIN ZUHRI PURWOKERTO.
|
Text
FIKRI MUSYAFA_KONSEP KAFAAH PERSPEKTIF FIKIH MUNAKAHAT Studi Kitab Minhāj At-Thālibīn, I’ānah At-Thālibīn Dan Bugyah Al-Mustarsyidīn.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini menjabarkan konsep kafaah dalam ketiga kitab yakni kitab Minhaj At-Thalibin, I’ānah At-Thālibīn dan Bugyah al-Mustarsyidin yang dimana ketiga kitab ini mengakui adanya konsep kafaah baik dalam sisi Agama maupun dalam sisi sosial. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan (library research). Penelitian ini mengkaji dokumen atau sumber tertulis seperti kitab-kitab fikih, buku, majalah, jurnal dan lain-lain. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi atau studi documenter dan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik deskriptif analisis. Sumber data primer yang digunakan yaitu kitab Minhaj At-Thalibin, i’ānah At-Thālibīn dan Bugyah alMustarsyidin Penelitian ini menunjukan bahwa terdapat sisi kesamaan dan perbedaan pada konsep kafaah yang terdapat dalam kitab Minhaj At-Thalibin, I’ānah AtThālibīn dan Bugyah al-Mustarsyidin. Kesamaannya yakni dalam sisi keagamaan yaitu Al-Dīn (Agama), ‘iffah (Menjaga terhadap agama) dan بالعلم اإلشتهار) Bagus akan ilmu agama/’Alim). Adapun perbedaanya yakni dalam sisi sosial yaitu nasab (Keturunan), Hurriyyah (Merdeka), Hirfah (profesi), dan Terhindar dari cacat. Secara keseluruhan kesetaraan atau kafaah dalam kitab Minhāj At-Thālibīn, I’ānah At-Thālibīn dan Bugyah Al-Mustarsyidīn Terdapat tujuh kriteria yaitu kriteria Nasab (Keturunan), Hurriyyah (Kemerdekaan), ‘Iffah (menjaga terhadap agama), Al-Dīn (Agama), Hirfah (Pekerjaan), Terhindar dari ‘aib yang dapat menyebabkan khiyar, اإلشتهار بالعلم) Bagus akan ilmu agama/’Alim). Namun dari tujuh keriteria tersebut kriteria Hurriyyah (Kemerdekaan) sudah tidak relevan lagi diterapkan pada zaman sekarang. Jadi, hanya ada enam kriteria kafa’ah yang masih relevan di zaman sekarang guna mewujudkan tujuan utama pernikahan yakni Nasab (Keturunan), ‘Iffah (menjaga terhadap agama), Al-Dīn (Agama), Hirfah (Pekerjaan), Terhindar dari ‘aib yang dapat menyebabkan khiyar, اإلشتهار بالعلم (Bagus akan ilmu agama/’Alim). Kata Kunci: Pernikahan, Kafaah, kitab Minhaj Al-Thalibin, kitab I’anat At- Tholibin, dan kitab Bugyah Al-Mustarsyidin
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Pernikahan, Kafaah, kitab Minhaj Al-Thalibin, kitab I’anat At- Tholibin, dan kitab Bugyah Al-Mustarsyidin |
Subjects: | 2x4. Fiqih > 2x4.8 Fiqih dari Berbagai Faham/ Mazhab 2x4. Fiqih > 2x4.9 Aspek Fiqih lainnya |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | FIKRI MUSYAFA sdr |
Date Deposited: | 23 Jan 2024 03:56 |
Last Modified: | 23 Jan 2024 03:56 |
URI: | http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/22975 |
Actions (login required)
View Item |