TARIKAT HAQ NAQSYABANDI DI KALIMANTAN BARAT: SEJARAH, PERSEBARAN, DAN POLA DAKWAHNYA

Muh, Gitosaroso (2023) TARIKAT HAQ NAQSYABANDI DI KALIMANTAN BARAT: SEJARAH, PERSEBARAN, DAN POLA DAKWAHNYA. Doctoral thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Muh Gitosaroso_Tarikat Haq Naqsyabandi di Kalimantan Barat_Sejarah_Persebaran_dan pola dakwahnya.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Muh. Gitosaroso, NIM. 201771024, Tarikat Haq Naqsyabandi di Kalimantan Barat: Sejarah, persebaran, dan pola dakwahnya. Program Studi Doktor Studi Islam Pascasarjana UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, Tahun 2023. Tarikat Haq Naqsyabandi merupakan sebuah tarikat yang berkembang pesat di Provinsi Kalimantan Barat. Tarikat ini lahir di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Hingga akhir tahun 2022, pengikut ajaran tarikat ini telah menyebar ke semua kabupaten/kota di Kalimantan Barat. Jemaahnya sudah mencapai kurang lebih 4500 orang dari berbagai kalangan dan terus berkembang. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menyingkap tentang bagaimana sejarah, persebaran, dan pola dakwah yang dilakukan oleh Tarikat Haq Naqsyabandi di Kalimantan Barat, sehingga tarikat ini dapat diterima dan berkembang sedemikian pesat. Hal ini menarik, mengingat masyarakat muslim Kalimantan Barat merupakan masyarakat yang juga telah mengenal banyak tarikat, bahkan fanatik dengan tarikat tertentu seperti Tarikat Qadiriyah wa al�Naqsyabandiyah di mana pendirinya adalah orang Sambas; Tarikat al�Naqsyabandiyah al-Muzhariyah yang biasa dianut oleh masyarakat etnis Madura. Jenis penelitian yang dipilih adalah kualitatif. Wawancara, observasi, dan dokumentasi menjadi teknik pengumpulan data utama. Sementara analisis data dilakukan dengan menggunakan teori penelitian induktif sebagaimana disarankan oleh John W. Cresswell yaitu berfokus pada makna yang bersifat individual dan upaya untuk menerjemahkan kompleksitas yang muncul pada suatu permasalahan. Dengan demikian, maka penelitian ini membutuhkan dukungan pendekatan�pendekatan lain uang sejalan karenanya pendekatan yang digunakan untuk mendukung penelitian adalah pendekatan fenomenologis, etnografis, dan historis. Selain itu, analisis data juga didukung oleh teori dinamika sosial. Berdasarkan hasil analisis dengan metode berpikir induktif, diperoleh kesimpulan bahwa: 1) tarikat Haq Naqsyabandi cukup diterima di Kalimantan Barat, dengan alasan: a) karena tarikat ini dirasakan cukup rasional, tidak memberatkan Jemaah dan memenuhi kebutuhan rohani masyarakat; b) metode dakwahnya yang menarik dan mengikuti perkembangan zaman; c) ajaran tarikat ini bukanlah ajaran sesat. 2) tarikat ini berkembang pesat, menyebar ke seluruh Kalimantan Barat, melalui jalur perpindahan penduduk yang berstatus sebagai jemaah aktif yang kemudian membentuk kelompok baru yang dikoordinasikan kepada lembaga PTHN perwakilan Kalimantan Barat dan badal mursyid terdekat, sehingga jemaah semakin banyak dan menyebar ke berbagai tempat. 3) dakwah tarikat ini membentuk pola seperti MLM (multilevel marketing), secara non�formal, khususnya kepada masyarakat yang belum bergabung. Akan tetapi, untuk para jemaah (masyarakat yang sudah tergabung), maka dakwah dilakukan secara personal dan tersentral kepada mursyid/badal mursyid. Sejauh ini, pola dakwah tersebut dirasakan sangat berpengaruh dalam menambah dan mempertahankan keberadaan jemaah. Kata Kunci: keberterimaan tarikat, Haq Naqsyabandi, persebaran, pola dakwah.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Uncontrolled Keywords: keberterimaan tarikat, Haq Naqsyabandi, persebaran, pola dakwah.
Subjects: 200 Religion > 290 Other and comparative religions > 297 Islam and religions originating in it
2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.2 Tasawuf > 2x5.21 Jenis Tasawuf
2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.2 Tasawuf > 2x5.22 Ajaran Tasawuf
2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.2 Tasawuf > 2x5.23 Tingkatan Tasawuf
2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.3 Tarekat
2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.3 Tarekat > 2x5.38 Perbandingan antara Tarekat yang satu dengan lainya
2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.3 Tarekat > 2x5.39 Tarekat-tarekat lainya
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.2 Dakwah > 2x7.24 Metode, Media dan Sarana Dakwah
Divisions: Doktoral (S3) Islamic Interdisiplinary
Depositing User: Muhamad Gitosaroso sdr
Date Deposited: 15 Jan 2024 02:42
Last Modified: 22 Feb 2024 02:33
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/22752

Actions (login required)

View Item View Item