STRATEGI CHANNEL YOUTUBE KARANGSUCI TV SEBAGAI BRANDING PONDOK PESANTREN AL HIDAYAH KARANGSUCI PURWOKERTO

Rizal, Ma'ruf Al Fatah (2023) STRATEGI CHANNEL YOUTUBE KARANGSUCI TV SEBAGAI BRANDING PONDOK PESANTREN AL HIDAYAH KARANGSUCI PURWOKERTO. Skripsi thesis, UIN PROF. K.H. SAIFUDDIN ZUHRI PURWOKERTO.

[img]
Preview
Text
RIZAL MA'RUF AL FATAH_STRATEGI CHANNEL YOUTUBE KARANGSUCI TV SEBAGAI BRANDING PONDOK PESANTREN AL HIDAYAH KARANGSUCI PURWOKERT.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Branding berasal dari kata brand. Dalam bahasa Inggris, brand sama artinya merek. Menurut American Marketing Association, merek adalah nama, istilah, tanda, simbol, atau rancangan, atau kombinasi dari hal-hal tersebut. Membangun branding yang baik di zaman serba teknologi ini merupakan hal yang sangat penting, dengan kemudahan dan kecepatan internet membuat manusia kini lebih mudah menggunakan media sosial. Dampak dari adanya kemudahan setiap orang untuk mengakses media sosial membuat Pondok Pesantren Al-Hidayah Karangsuci membentuk tim media yang secara khusus untuk mengelolanya. Peneliti mencoba mengkaji strategi branding yang dilakukan oleh tim media Karangsuci dan apa saja hambatan serta tantangan yang dihadapi dalam membangun branding media, apakah sesuai dengan teori strategi branding menurut Gelder, Schult dan Barnes. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Milles dan Huberman, yang terdiri atas tahap pengumpulan data, tahap penyajian data, tahap reduksi data, dan penarikan kesimpulan dengan mengintrepetasikan dan menganalisis data-data yang ada berdasarkan teori yang digunakan peneliti untuk menarik kesimpulan. Dari penelitian yang telah dilakukan kepada tim media Karangsuci menggunakan empat indikator strategi branding. Dalam perumusan strategi branding, keempat indikator telah terpenuhi, Brand positioning, tim media Karangsuci rutin live streaming pengajian kitab kuning, Brand identity, channel youtube Karangsuci TV melakukan perencanaan ketika membuat info grafis dan selalu menampilkan watermark berupa logo. Brand personality, tim media Karangsuci TV membuat sebuah schedule planner dan terdapat dua segmentasi yang dijadikan sebagai konten branding yaitu konten Ngaji Kitab dan Sholawatan. Brand communication, tim media Karangsuci TV melakukan kerjasama dengan pihak di luar Pondok Pesantren Al Hidayah Karangsuci. proses branding yang dilakukan tim media Karangsuci dalam membangun branding belum bisa dikatakan berhasil dan maksimal, karena masih banyak yang harus disempurnakan pelaksanaanya, hal tersebut disebabkan karena media Karangsuci TV baru memiliki alat multimedia yang terbatas, sumber daya manusia yang terbatas, dan banyaknya kompetitor yang memiliki segmentasi acara sama. Kata Kunci: Strategi, branding, Karangsuci TV KARANGSUCI TV YOUTUBE CHANNEL STRATEGY AS BRANDING OF AL-HIDAYAH KARANGSUCI ISLAMIC BOARDING SCHOOL Rizal Maruf Al Fatah NIM. 1817102124 State Islamic University Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto [email protected] ABSTRACT Branding comes from the word brand. In English, brand means the same as brand. According to the American Marketing Association, a brand is a name, term, sign, symbol, or design, or a combination of these. Building good branding in this technological era is very important, with the ease and speed of the internet making it easier for people to use social media. The impact of making it easier for everyone to access social media has led the Al-Hidayah Karangsuci Islamic Boarding School to form a media team specifically to manage it. Researchers try to dissect the branding strategy carried out by the Karangsuci media team and what obstacles and challenges they face in building media branding, whether it is in accordance with the branding strategy theory according to Gelder, Schult and Barnes. The research method used is qualitative research with a descriptive qualitative approach. The data collection techniques used were interview, observation and documentation techniques. Data analysis uses the Milles and Huberman model, which consists of the data collection stage, data presentation stage, data reduction stage, and drawing conclusions by interpreting and analyzing existing data based on the theory used by researchers to draw conclusions. From research conducted on the Karangsuci media team using four branding strategy indicators. In formulating the branding strategy, the four indicators have been met, Brand positioning, the Karangsuci media team routinely live streams the Yellow Book recitation, Brand identity, the Karangsuci TV YouTube channel plans when creating graphic info and always displays a watermark in the form of a logo. Brand personality, the Karangsuci TV media team created a schedule planner and there are two segments that are used as branding content, namely the 'Ngaji Kita' and 'Sholawatan' content. Brand communication, the Karangsuci TV media team collaborates with parties outside the Al Hidayah Karangsuci Islamic Boarding School. The branding process carried out by the Karangsuci media team in building branding cannot be said to be perfectly successful, because there is still a lot that needs to be perfected in its implementation, this is because the new Karangsuci TV media has limited multimedia tools, limited human resources, and many competitors who have event segmentation is the same. Keywords: Strategy, Branding, Karangsuci TV

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: STRATEGI, BRANDING, KARANGSUCI TV
Subjects: 300 Social sciences > 370 Education
600 Technology (Applied sciences) > 607 Education, research, related topics
Divisions: Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Rizal Ma'ruf Al Fatah sdr
Date Deposited: 27 Oct 2023 01:51
Last Modified: 27 Oct 2023 01:51
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/22457

Actions (login required)

View Item View Item