POLA KOMUNIKASI GURU PROGRAM TAHFIDZ PASCA TPQ (PTPT) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS HAFALAN DI TPQ AL-FALAH BOBOSAN PURWOKERTO UTARA

Zumroh, Arrofi Nur Fadhilah (2023) POLA KOMUNIKASI GURU PROGRAM TAHFIDZ PASCA TPQ (PTPT) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS HAFALAN DI TPQ AL-FALAH BOBOSAN PURWOKERTO UTARA. Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text ZUMROH ARROFI NF_ POLA KOMUNIKASI GURO PROGRAM TAHFIDZ PASCA TPQ (PTPT) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS HAFALAN DI TPQ AL-FALAH BOBOSAN PURWOKERTO UTARA.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

POLA KOMUNIKASI GURU PROGRAM TAHFIDZ PASCA TPQ (PTPT) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS HAFALAN DI TPQ Al-FALAH BOBOSAN PURWOKERTO UTARA Zumroh Arrofi Nur Fadhillah [email protected] ABSTRAK Dimasa sekarang keseluruhan untuk menghafal Al-Qur’an banyak diminta oleh lembaga Pendidikan seperti sekolah pondok serta TPQ. TPQ Al-Falah Bobosan merupakan salah satu lembaga yang memiliki Program Tahfidz Pasca TPQ (PTPT) yang diikuti oleh anak-anak berumur 6-12 tahun. Untuk menjadikan muridnya memiliki kualitas yang baik Guru harus memiliki komunikasi yang baik. penerapan komunikasi yang baik akan berimbas kepada pembelajaran yang baik juga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi Guru Program Tahfidz Pasca TPQ (PTPT) dalam peningkatan kualitas hafalan di TPQ Al-Falah Bobosan. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Subjek penelitian ini yaitu Guru Program Tahfidz Pasca TPQ (PTPT) Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah 1. Pola komunikasi yang digunakan guru dalam meningkatkan kualitas hafalan yaitu pola komunikasi satu arah, pola komunikasi dua arah dan pola komunikasi multi arah, Pola komunikasi satu arah pada saat proses Tallaqi di TPQ Al-Falah sudah cukup efektif, tetapi berbeda dengan pola komunikasi satu arah pada saat guru memberikan motivasi atau semangat ketika anak sedang mengalami penurunan hafalan, sebab beberapa anak tidak langsung mengetahui maksud dari pesan yang disampaikan oleh guru. pola komunikasi dua arah dan pola komunikasi multi arah di TPQ Al-Falah juga sudah efektif, karena dengan penerapan pola komunikasi tersebut anak menjadi lebih hafal tentang hafalan mereka. 2. Faktor penghambat pola komunikasi yaitu hambatan sosiologis dan hambatan psikologis, adapun factor pendukung yaitu kesesuaian pesan yang disampaikan dan juga media yang digunakan. Kata Kunci : Pola Komunikasi, Peningkatan Kualitas Hafalan, Program Tahfid Pasca TPQ (PTPT)

Actions (login required)

View Item