Upaya KUA dalam Mencegah Pernikahan Dini di Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Brebes

Putry Via, Aulia (2023) Upaya KUA dalam Mencegah Pernikahan Dini di Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Brebes. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
PUTRY VIA AULIA_UPAYA KUA DALAM MENCEGAH PERNIKAHAN DINI DI KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBES.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Pernikahan dini adalah perkawinan yang dilakukan oleh pasangan yang masih di bawah batas usia minimal menikah menurut peraturan perundangundangan yang berlaku, yaitu 19 tahun. Pernikahan yang dilakukan di usia muda dapat berdampak pada kehidupan rumah tangga, seperti kekerasan dalam rumah tangga, sering terjadi perdebatan atau perselisihan, perceraian, kematian ibu dan anak saat melahirkan, bayi tidak normal, anak stunting, dan problematika lainnya. Oleh karenanya, pihak KUA memberikan sosialisasi untuk mencegah pernikahan dini kepada masyarakat. Lantas bagaimana upaya KUA dalam mencegah pernikahan dini di Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Brebes? Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya KUA dalam mencegah pernikahan dini di Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Brebes. Penelitian yang dilakukan oleh penulis ialah penelitian lapangan (field research) dengan metode kualitatif yang disajikan dalam bentuk deskriptif mengenai dengan hasil analisis peneliti terkait masalah yang diteliti yang didapat dari hasil wawancara dengan narasumber dalam penelitian ini. Sumber data primer dalam penelitian ini yaitu hasil penelitian lapangan yang dilakukan secara langsung kepada para informan di Kecamatan Bantarkawung. Sedangkan data sekunder dari penelitian ini berasal dari buku, artikel, karya ilmiah, maupun jurnal penelitian. Adapun teknik pengumpulan data ialah menggunakan wawancara, dokumentasi, dan observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa berdasarkan observasi dan wawancara yang dilakukan kepada para informan di Kecamatan Bantarkawung menunjukan bahwa terdapat dua pendapat mengenai upaya KUA dalam mencegah pernikahan dini yaitu, pendapat pertama beranggapan bahwa upaya yang dilakukan oleh KUA sudah efektif untuk menekan angka pernikahan, sedangkan Sebagian yang lain berperndapat sebaliknya. Adapun dampak pernikahan dini di Kecamatan Bantarkawung yaitu terjadinya perceraian, kekerasan dalam rumah tangga, sering terjadi perdebatan, ekonomi tidak stabil, kematian ibu dan anak saat melahirkan, anak stunting, dan suami belum bisa bertanggungjawab penuh kepada keluarga. Kata kunci: Upaya, KUA, Pernikahan Dini

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.3 Munakahat > 2x4.31 Nikah (Nasab, RUkun, Akad, Maskawin, Mut'ah dll)
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: PUTRY VIA AULIA sdri
Date Deposited: 20 Oct 2023 02:31
Last Modified: 20 Oct 2023 02:31
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/21920

Actions (login required)

View Item View Item