NILAI NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM TRADISI ZIARAH KUBUR DI MAKAM MBAH BUYUT DITAWANGSA DESA BLANDONGAN KECAMATAN BANJARHARJO KABUPATEN BREBES

Dwi Kuncoro, Adi (2023) NILAI NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM TRADISI ZIARAH KUBUR DI MAKAM MBAH BUYUT DITAWANGSA DESA BLANDONGAN KECAMATAN BANJARHARJO KABUPATEN BREBES. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Dwi Kuncoro Adi_NILAI NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM TRADISI ZIARAH KUBUR DI MAKAM MBAH BUYUT DITAWANGSA DESA BLANDONGAN KECAMATAN BANJARHARJO KABUPATEN BREBES (2).pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Tradisi merupakan suatu adat istiadat atau kebiasaan yang terus berkembang di masyarakat yang dilakukan secara turun temurun yang berhubungan dengan kehidupan, ajaran, kebiasaan dan sebagainya. Tradisi ziarah kubur merupakan salah satu aktivitas budaya, didalamnya memiliki manfaat bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan dalam hidupnya. Dalam praktiknya, ziarah kubur dilakukan untuk memohon pertolongan agar memperoleh syafaat atau keberkahan dan keinginan yang bersangkutan dapat dikabulkan oleh Allah SWT. Ziarah kubur juga dapat dilakukan dengan tujuan untuk mendoakan ahli kubur dan sebagai pelajaran bagi para peziarah yang datang untuk senantiasa mengingat dengan kematian. Pada hakekatnya, ziarah kubur berorientasi kepada aspek sosial religius yang dikemas dalam kultur budaya setempat. Hal yang harus diperhatikan ketika akan melaksanakan aktivitas ini adalah nilai kesopanan, etika dan akhlak. Selain itu, terdapat langkah maupun tahapan bagi peziarah yang akan berziarah.hal tersebut biasanya menyesuaikan kebiasaan dan adat setempat. Nilai pendidikan akhlak merupakan representasi dari tradisi ziarah kubur di makam Mbah buyut Ditawangsa. Beliau merupakan tokoh yang sangat di hormati dan patut diteladani oleh masyarakat setempat. Melalui serangkaian kajian, Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field Research) dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu observasi langsung melihat kondisi makam Mbah Buyut Ditawangsa, wawancara bersama juru kunci, para tokoh, peziarah, dan dokumentasi berupa hal hal yang ada di makam Mbah Buyut Ditawangsa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Nilai pendidikan akhlak yang ada pada tradisi ziarah kubur di makam Mbah Buyut Ditawangsa terrepresentasikan dalam beberapa aspek, yaitu : nilai pendidikan akhlak kepada Allah SWT, nilai pendidikan akhlak kepada Rasul�Nya,nilai pendidikan akhlak kepada masyarakat dan nilai pendidikan akhlak kepada diri sendiri. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, nilai pendidikan akhlak yang ada pada tradisi ziarah kubur di makam Mbah Buyut Ditawangsa memberikan dampak yang positif bagi kehidupan spiritual maupun kehidupan sosial bagi para peziarah. Pada dasarnya, ziarah kubur merupakan jalan mencapai ketenangan spiritual doa, wirid dan dzikir yang dibacakan dan pada akhirnya akan kembali kepada peziarah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Nilai Pendidikan Akhlak, Tradisi Ziarah Kubur
Subjects: 2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.1 Akhlak
2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.1 Akhlak > 2x5.12 Akhlak berdasarkan aqli
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.9 Adat Istiadat > 2x6.94 Adat Istiadat setempat
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Dwi Kuncoro Adi
Date Deposited: 20 Oct 2023 01:25
Last Modified: 20 Oct 2023 01:25
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/21918

Actions (login required)

View Item View Item