TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN TERHADAP HEWAN PERSPEKTIF FIQH JINAYAH (Studi Putusan Pengadilan Negeri Blitar Nomor: 207/Pid.Sus/2022/PN.Blt.)

Wafiq, Nur Azizah (2023) TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN TERHADAP HEWAN PERSPEKTIF FIQH JINAYAH (Studi Putusan Pengadilan Negeri Blitar Nomor: 207/Pid.Sus/2022/PN.Blt.). Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Wafiq Nur Azizah. 1917303043.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Penganiayaan terhadap hewan merupakan kejahatan yang melibatkan atau memperlakukan hewan di luar batas kemampuan biologis dan fisiologis hewan untuk memperoleh kepuasan atau keuntungan dari hewan tersebut. Dalam Undang-undang maupun dalam nas penganiayaan terhadap hewan merupakan perbuatan yang dilarang. Undang-undang Nomor 41 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan dengan jelas mengatur larangan dan sanksi terhadap pelaku tindak pidana penganiayaan hewan, sedangkan dalam nas} belum diatur secara jelas kadar dan jenis hukumannya bagi pelaku tindak penganiayaan terhadap hewan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penerapan sanksi pidana bagi pelaku penganiayaan hewan dan perspektif fiqh jina>yah terhadap tindak pidana penganiayaan hewan dalam Putusan Pengadilan Negeri Blitar Nomor 207/Pid.Sus/2022/PN.Blt. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kepustakaan (library research), karena mengambil dan mengolah data dari sumber-sumber kepustakaan seperti buku-buku dan jurnal atau penelitian lain yang berkaitan dengan penelitian ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kasus (case approach) yang bertujuan untuk mengkaji norma-norma atau kaidah hukum yang laku dalam hukum. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi dan analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode deskriptif analisis. Sumber data primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah salinan putusan Pengadilan Negeri Blitar Nomor: 207/Pid.Sus/2022/PN.Blt. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan sanksi pada tindak pidana penganiayaan terhadap hewan dalam Putusan Pengadilan Negeri Blitar Nomor:207/Pid.Sus/2022/PN.Blt masih sangat ringan dibanding dengan apa yang telah diperbuat terhadap hewan yang dilakukan secara berulang selama 15 tahun dan dibandingkan dengan pasal yang didakwakan. Berdasarkan fiqh jinayah, tindakpidana penganiayaan terhadap hewan termasuk dalam jarimah ta`zir karena pada al-Quran dan hadis yang menjelaskan tentang larangan menganiaya hewan tidak disebutkan kadar dan jenis hukumannya. Dan perbuatan penganiayaan terhadap hewan dapat membahayakan kepentingan dan kemaslahatan umum.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Tindak Pidana, Penganiayaan Hewan, Fiqh Jinayah
Subjects: 2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.2 Al Qur'an dan Terjemah
2x2 Hadits dan Ilmu Yang Berkaitan > 2x2.3 Kumpulan Hadits Bidang Tertentu
2x4. Fiqih > 2x4.5 Jinayat (Pidana Islam)
300 Social sciences > 340 Law > 345 Criminal law
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara Islam
Depositing User: Wafiq Nur Azizah sdri
Date Deposited: 28 Jul 2023 07:34
Last Modified: 28 Jul 2023 07:34
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/21480

Actions (login required)

View Item View Item