STUDI KOMPARASI PANDANGAN HASBI ASH-SHIDDIEQY DAN UMAR HUBEIS TENTANG BANK ASI

Misbachussurur, Misbachussurur (2023) STUDI KOMPARASI PANDANGAN HASBI ASH-SHIDDIEQY DAN UMAR HUBEIS TENTANG BANK ASI. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text MISBACHUSSURUR_STUDI KOMPARASI PANDANGAN HABSI ASH-SHIDDIEQY DAN UMAR HUBEIS TENTANG BANK ASI.pdf Download (43MB) | Preview

Abstract

Skripsi yang berjudul “Studi Komparasi Pandangan Hasbi ash-Shiddieqy dan Umar Hubeis tentang bank ASI” ditulis berdasarkan latar belakang perbedaan pendapat Hasbi ash-Shiddieqy dan Umar Hubeis tentang bank ASI. Hasbi ash�Shiddieqy mengatakan bahwa operasional bank ASI diperbolehkan, sedangkan Umar Hubeis mengatakan bahwa operasional bank ASI dilarang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pendapat Hasbi ash-Shiddieqy dan Umar Hubeis tentang bank ASI dan dasar hukumnya, untuk mengetahui bagaimana analisis istinba>t} hukum yang dilakukan oleh Hasbi ash-Shiddieqy dan Umar Hubeis dalam menetapkan hukum bank ASI. Penelitian yang penulis lakukan termasuk penelitian kepustakaan (library research) yaitu perolehan data atau informasi yang diperlukan serta untuk menganalis suatu permasalahan melalui sumber kepustakaan. Metode analisis data menggunakan strategi analisis data komparatif untuk tujuan menganalisis kesimpulan akhir menggunakan metode cara berfikir dengan membandingkan data�data dari hasil penelitian tentang perbedaan dan persamaan. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik dokumentasi. Sumber data primer yang digunakan yaitu buku karya dari Hasbi ash-Shiddieqy yang berjudul Kumpulan Soal Jawab dan buku karya Umar Hubeis yang berjudul Fatawa. Hasil dari penelitian yang dilakukan penulis terhadap studi komparasi pandangan Hasbi ash-Shiddieqy dan Umar Hubeis tentang bank ASI. Menunjukan bahwa kedua tokoh sama-sama kuat dengan argumen masing-masing. Persamaan dari kedua tokoh tersebut yaitu berpendapat bahwa bank ASI dapat mengacaukan nasab/ keturunan. Perbedaan dari Hasbi ash-Shiddieqy menyatakan bahwa ibu menyusui yang memberikan ASI ke bank ASI tidaklah haram. Sedangkan Umar Hubeis berpendapat bahwa bank ASI tidak boleh beroperasi karena dapat tercampur ASI orang lain dan tidak diketahui sehingga dapat berisiko serta merusak nasab/ keturunan. Namun, walaupun begitu alasan yang melatarbelakangi pendapat keduanya tersebut juga perlu kita pahami secara rasional-argumentatif.

Actions (login required)

View Item